Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Aceh secara resmi telah mulai mengadakan Pemusatan latihan daerah (Pelatda) dalam rangka persiapan menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat tahun 2016.
Kepastian tersebut disampaikan oleh Ketua Harian KONI Aceh, Kamaruddin Abu Bakar atau Abu Razak, Jumat 26 Februari 2016 di Sekretariat KONI Aceh, Banda Aceh. “Secara resmi telah kita mulai kemarin, tanggal 25 Februari. Ini untuk tahap pertama,” kata Abu Razak.
Abu Razak menjelaskan, berdasarkan hasil keputusan KONI Aceh, Pelatda untuk cabang olahraga yang akan mewakili Aceh di ajang PON dibagi dalam beberapa tahapan, berdasarkan capaian yang diperoleh pada Pra-PON dan Pekan olahraga wilayah (Porwil) Sumatera IX tahun 2015 lalu.
Tahap pertama akan mengikuti Pelatda PON oleh KONI Aceh selama tujuh bulan, terhitung sejak 25 Februari hingga hingga 15 September mendatang, yang diperuntukkan bagi cabang peraih medali emas pada Pra-PON 2015 lalu.
“Ada enam cabang yang sudah mulai masuk Pelatda KONI Aceh,” kata Abu Razak. Keenam cabang tersebut adalah, atletik, tarung derajat, menembak, angkat besi, terjun payung dan drum band. Sedangkan untuk cabang-cabang lainnya akan menyusul secara bertahap.
Bagi cabang olahraga peraih medali emas pada Porwil Sumatera IX 2015, masa Pelatda PON oleh KONI Aceh dilaksanakan selama lima bulan. Sedangkan cabang peraih medali perak di Pra-PON dan Porwil Pelatda dilaksanakan selama empat bulan, cabang peraih perunggu di Pra-PON dan Porwil selama tiga bulan, dan cabang lolos PON selama dua bulan.
Menurut Abu Razak, pendekatan dengan membagi klasifikasi sesuai dengan capaian prestasi tersebut bertujuan untuk, memaksimalkan peluang prestasi dengan keterbatasan sumber daya anggaran yang dimiliki KONI Aceh tahun ini dalam menghadapi ajang PON Jawa Barat.
“Kepada atlet dan pelatih yang telah memulai Pelatda, kita harapkan dapat bersungguh-sungguh. Latihan yang maksimal!” tegas Abu Razak. Sehingga, lanjut Abu Razak, target prestasi yang telah ditentukan dapat tercapai.
Di PON Jawa Barat September mendatang, total 34 cabang olahraga akan mewakili nama Aceh di ajang empat tahunan tersebut. Dari jumlah itu, tiga diantaranya merupakan cabang eksibisi, yaitu muaythai, arung jeuram, dan barongsai.