Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh berencana menyalurkan Dana Program Indonesia Pintar [PIP] tahap pertama bagi 8009 orang Santri yang sudah masuk dalam database. Direncanakan, bantuan ini akan dicairkan pada akhir September 2015 setelah selesainya validasi data santri dan keuarnya SK Kakanwil Kemenag.
Hal itu disampaikan Kepala Seksi Sistem Informasi Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren [PD Pontren], yang juga ketua tim, Drs. Tgk Mukhlis Hasan, Kamis, 2/9, di Banda Aceh.
Mukhlis Hasan menjelaskan, sebenarnya kuota yang diberikan oleh Kementerian Agama pusat untuk Aceh sangat besar, yaitu untuk 18.626 orang santri, namun baru 8009 yang berhasil didata sehingga untuk tahap pertama hanya 8009 saja yang kemungkinan bisa disalurkan.
Pihak kami akan melakukan verifikasi tim ke lapangan untuk validasi dan verifikasi data PIP tahap pertama yang sudah diberikan, sekaligus untuk sosialisasi dan penjemputan data PIP santri pondok pesantren tahap kedua tahun 2015 ini.
Kita berharap, setelah diverifikasi dalam minggu ini, jumlah 8009 santri ini akan valid dan akurat seluruhnya. Namun, jika setelah diverifikasi ternyata ada data yang tidak valid, misalnya karena santri tersebut sudah lulus pada juni lalu, atau karena datanya belum sempurna diisi, seperti belum terisinya kolom alamat orang tua santri, nomor KK, dan nomor KTP, maka nama santri ini akan dikeluarkan dari data tersebut.
“Oleh sebab itu, kami harapkan pihak Pesantren dan kemenag Kab/Kota betul-betul bisa menyiapkan data santri calon penerima bantuan PIP ini secara valid dan akurat sehingga banyak santri yang akan terbantu secara finansial.
Begitu juga, kami harapkan agar data santri yang akan diberikan untuk tahap kedua juga valid dan akurat.
Jadi, jika datanya valid, data santri calon penerima bantuan Porgram Indonesia Pintar ini masih bisa bertambah jika kalangan pesantren bersedia berpartisipasi dalam proses pendataan santri di Kemenag Kabupaten/Kota di seluruh Aceh.
Direncanakan, bantuan program PIP tahap kedua nanti akan bisa dicairkan pada bulan Oktober-November bagi santri jika datanya sudah terpenuhi dan valid.
Sementara itu, kepala Kanwil Kemenag Aceh, Drs. H.M. Daud Pakeh berpesan kepada ketua tim bantuan PIP agar bantuan PIP tahap satu bisa dicairkan akhir bulan September tahun 2015.


