Jamaah Calon Haji (JCH) kloter satu asal Aceh akan berangkat melalui bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang pada hari Rabu (09/09) pukul 21.55 WIB.
Jamaah kloter satu yang berjumlah 393 orang itu masing bersal dari kota Banda Aceh sebanyak 195 Jamaah dan Aceh besar sebanyak 193 jamaah.
Hal demikian disampaikan Kepala Kantor Wilayah Kementrian Agama Provinsi Aceh Muhammad Daud Pakeh pada konferensi pers persiapan keberangkatan haji embarkasi Banda Aceh, Senin (07/09).
Daud Pakeh mengatakan jamaah kloter satu asal Banda Aceh dan Aceh Besar akan masuk asrama pada hari Selasa (08/09) pukul 21.00 WIB. Menurut rencana Jamaah kloter satu akan dilepas oleh Gubernur Aceh Zaini Abdullah dan turut dihadiri oleh anggota komisi VIII DPR RI yang membidangi haji, akan hadir anggota komisi VIII antara lain Desy Ratna Sari.
“Pada pelepasan nanti seperti biasa pemerintah Aceh juga akan menyerahkan oleh-oleh berupa keumamah kepada setiap calon jamaah haji,”ujarnya.
Pada kesempatan tersebut Daud Pakeh juga menjelaskan terkait dengan kesiapan asrama haji Banda Aceh. Ia menyebutkan mulai tahun ini asrama haji Banda Aceh sudah menjadi Satuan kerja tersendiri yang berada langsung dibawah Direktorat Pelayanan Haji Kementrian Agama.
Ia mengakui sejauh ini asrama haji embarkasi Banda Aceh sudah sangat siap menerima para tamu-tamu Allah yang berasal dari 23 kabupatem/kota.
Daud Pakeh menjelaskan ada dua hal yang sangat riskan dihadapi setiap musim haji, yaitu persoalan listrik dan air bersih, namun tahun ini diakuinya kedua permasalah tersebut telah selesai. Terkat dengan listrik pihaknya sudah melakukan kerjasama dengan PLN agar tidak melakukan pemadaman di asrama haji, sementara terkait air bersih diakui, sudah ada sumur bor yang mampu memenuhi kebutuhan air untuk asrama haji.
“Ruang-ruang tempat menginap juga sudah fasilitas baru semua dan semuanya sudah be-Ac, kita berupaya memberikan pelayanan sebaik mungkin kepada tamu-tamu Allah ini,”lanjutnya lagi.
Sementara itu pihak Garuda, imigrasi dan penanggungjawab kesehatan yang hadir pada konferensi pers tersebut mengaku sudah siap untuk melaksanakan tugasnya masing-masing, begitu juga dengan katering.
