Gubernur Aceh Zaini Abdullah mengaku heran melihat kota Banda Aceh yang berhasil meraih sejumlah penghargaan pada Expo ternak 2014 di kabupaten Aceh Besar 21 september 2014 lalu.
Hal itu diungkapkan Gubernur Aceh saat menggelar pertemuan dengan walikota Banda Aceh beserta jajaran, Rabu (24/09).
Zaini mengaku tidak pernah melihat adanya ternak berkeliaran dikota Banda Aceh., ”Mengenai peternakan, saya lihat lucu juga dan saya fikir ganjil ini, saya tidak melihat dimana lembu disini, lembunya tidak ada dipinggir-pinggir masjid, tapi prestasi Banda Aceh di sektor ternak cukup bagus”ujarnya.
Zaini mengaku sangat perhatian dengan sektor perternakan. Ia melihat meskipun berada diperingkat dua setelah Aceh Besar, Banda Aceh tidak kalah dengan Aceh Besar.
Zaini mengaku dalam waktu dekat akan berjumpa dengan duta besar Australia untuk membicarakan prospek investasi peternakan di provinsi Aceh, Sebelumnya sudah ada investor dari Australia, perusahaan keluarga lawson yang menyatakan kesiapannya untuk berinvestasi di Aceh khususnya sektor peternakan”lanjutnya.
Tahapan pertama menurutnya akan didatangkan dua ribu ekor sapi potong, “ Kita berharap dengan berkembangnya peternakan di Aceh harga daging bisa turun”ujarnya.
Sementara itu pada Expo ternak di kabupaten Aceh besar 21 september 2014 lalu Banda Aceh berhasil meraih empat juara I, masing-masing untuk kategori sapi jantan brahman penggemukan, sapi jantan Bali penggemukan, sapi betina Bali hasil IB, dan kategori bebas. Jumlah itu sama dengan yang diraih oleh juara umum Aceh Besar, namun Aceh Besar hanya unggul tipis pada perolehan juara II dan III.
