Wagub: Aceh Tidak Boleh Menjadi Sarang Narkoba

Pemerintah Aceh terus melaksanakan berbagai upaya dalam penanggulangan penyalahgunaan NAPZA. Makin meluasnya peredaran narkoba di masyarakat, juga diharapkan kepada para orang tua untuk mengawasi dan membentengi anak-anak mereka dari bahaya Narkoba.

Hal ini ditegaskan Muzakir Manaf atau kerap disapa Mualem, kepada kader pramuka Aceh, saat membuka event Perkemahan Wirakarya Daerah (PWD) di Aceh Tamiang,  Senin (22/9/2014).

“Berlatihlah, perkuat mental, tingkatkan disiplin dan jauhkan narkoba, sehingga kelak kalian akan menjadi pramuka kebanggaan Aceh,”tegas Wagub.
“Kejujuran dan kedisiplinan adalah tonggak kemajuan bangsa, ini harus dicamkan. Adik-adik harus disiplin dalam segala hal, sebab anda-andalah generasi penerus kemasa hadapan,” pungkasnya.

Sebagai generasi penerus bangsa, mualem menekankan kepada kader pramuka untuk menjauhi narkoba, “Jangan sampai adik-adik semua menjadi mayat yang hidup. Sekali lagi saya tekankan, jangan coba-coba mendekati narkoba. Narkoba harus kita berantas,” ujarnya lagi.

Wagub juga meminta kader pramuka Aceh untuk memperkuat sosialisasi bahaya narkoba di lingkungannya masing-masing, “karena ini tugas kita semua. Aceh tidak boleh menjadi sarang empuk bagi para pengedar narkoba. Narkoba itu musuh bagi generasi Aceh,”pungkas Mualem, yang juga KetuaPembina Pramuka Aceh.

Berita Terkait

Berita Terkini

Google ads