Kapolda : Aceh Produsen Ganja Terbesar Asia Tenggara

Kapolda Aceh Irjen Polisi Husen hamidi menyebutkan provinsi Aceh sebagai daerah produsen ganja terbesar di Asia Tenggara.

Kapolda mengatakan sebelumnya Aceh berstatus sebagai daerah transit untuk narkoba tapi telah berubah sebagai konsumen bahkan daerah produsen. Khusus untuk ganja sejak lama Aceh sudah dikenal sebagai daerah penghasil ganja terbaik.

Menurut Kapolda peredaran gelap narkoba dan penyalahgunaan narkoba masih menunjukkan peningkatan baik produksi maupun pengguna di provinsi Aceh. Menurut Kapolda ganja dari Aceh dibawa keluar Aceh melalui jalur darat, sedangkan sabu-sabu yang masuk ke Aceh dipasok melalui laut dan udara.

Kapolda menambahkan produsen ganja di provinsi Aceh umumnya tersebar di kabupaten/kota seperti Aceh Besar, Aceh Tenggara, Gayo Lues, Aceh Utara dan Aceh Tenggara.

”Aceh produsen ganja terbesar di Asia Tenggara, bahkan hampir setiap jengkal tanah di Aceh dihiasi tanaman ganja terutama di Aceh Besar dan Aceh Utara, tanaman ganja tumbuh disini karena didukung oleh iklim yang relatif stabil”lanjutnya.

Pada kesempatan itu Kapolda mengatakan saat ini pola konsumsi narkoba di Aceh juga sudah berubah dari ganja kepada sabu-sabu. Oleh karena itu Kapolda menghimbau kepada para orang tua untuk mengawasi anak-anaknya agar tidak terjerumus untuk mengkonsumsi barang haram tersebut.

Kapolda menambahkan peredaran narkoba akhir-akhir ini semakin mengkhawatirkan dan menyasar siapa saja tanpa mengenal profesi baik dipemerintahan maupun aparat penegak hukum.

Kapolda mengakui sebelumnya dari hasil pemeriksaan urin di kepolisian daerah Aceh setidaknya didapati sekitar 700 personil polisi yang positif menggunakan narkoba.

“Dari 700 personil polisi itu, beberapa diantaranya sudah diberhentikan karena sudah tidak berguna lagi, akan tetapi sebagian lainnya dilakukan rehabilitasi”pungkas Kapolda.

 

Berita Terkait

Berita Terkini

Google ads