Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs Alhudri MM memanggil para kepala sekolah SMA/SMK dan SLB Kota Subulussalam dan Aceh Singkil di SMAN 1 Simpang Kiri Kota Subulussalam, Sabtu (18/9/2021).
Alhudri memanggil para kepala sekolah di sela-sela mendampingi kunjungan Sekda Aceh, dr. Taqwallah M.Kes meninjau vaksinasi siswa SMAN 1 Simpang Kiri.
Dalam pertemuan dengan kepala sekolah, Alhudri memohon kepada para guru, kepala sekolah, terutama wali kelas agar berupaya semaksimal mungkin untuk mempercepat vaksinasi siswa sekolah, sehingga proses belajar mengajar bisa kembali dilakukan tatap muka.
“Bapak/ibu semua adalah kulit dan tulang saya di daerah, jadi tolong bantu saya, segerakan vaksinasi siswa agar proses belajar kita bisa kembali tatap muka,” kata Alhudri. Alhudri menyampaikan hal itu di sela-sela mendampingi kunjungan Sekda Aceh, dr. Taqwallah M.Kes ke kabupaten tersebut.
Kepada wali kelas, Alhudri meminta secara khusus agar dilakukan pendekatan terhadap anak didik dan jika perlu menemui orang tua siswa agar tidak sampai mendapat jawaban ada siswa yang tidak mau divaksin karena dilarang orang tuanya.
Menurut Alhudri, vaksinasi ini merupakan persoalan penting dan harus disegerakan, karena itu pula Presiden RI Ir. Joko Widodo datang ke Aceh secara khusus hanya untuk meninjau percepatan vaksinasi di Aceh.
Menindaklanjuti kunjungan presiden, Pemerintah Aceh melalui Sekda Aceh dan Dinas Pendidikan melakukan kunjungan ke seluruh kabupaten/kota di Aceh untuk mendorong percepatan vaksinasi Covid-19 di sekolah-sekolah.
Kadisdik Aceh juga mengatakan, bahwa minggu depan dirinya akan meminta laporan perkembangan vaksinasi pada tiap-tiap sekolah.
“Jadi tolong, saya menaruh harapan kepada bapak/ibu. Lakukan berbagai upaya agar bulan ini vaksinasi untuk siswa sekolah tuntas semua. Senin akan kami tanyakan, kami ingin dengar jawaban langsung dari bapak/ibu,” kata Alhudri.
Sementara itu Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Taqwallah, mengajak seluruh jajaran dunia pendidikan, terutama pihak sekolah, menyukseskan vaksinasi siswa dengan memanfaatkan momentum Gerakan Vaksinasi Siswa, untuk mengejar cakupan vaksinasi agar kekebalan kelompok atau herd immunity segera terbentuk.
“Fokus Satgas Penanganan Covid-19 Aceh saat ini adalah vaksinasi siswa. Mari kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya fokus dari teman-teman tenaga kesehatan, TNI dan Polri ini untuk mengejar capaian vaksinasi agar kekebalan kelompok segera terbentuk,” ujar Sekda.
Sekda menambahkan, jika kekebalan kelompok terbentuk, maka kehidupan akan bisa kembali berjalan normal seperti sediakala.
Oleh karena itu. Sekda berpesan kepada pihak sekolah terutama wali kelas, untuk mengajak serta turut mendampingi saat siswa divaksin.
“Kita semua tentu ingin proses belajar mengajar bisa berlangsung seperti sediakala. Untuk itu, mari kita sukseskan vaksinasi siswa ini. Pihak sekolah, terutama Bapak dan Ibu wali kelas adalah kunci sukses pelaksanaan vaksinasi siswa. Kami yakin, kedekatan wali kelas dengan para siswa akan berimbas positif terhadap kesuksesan pelaksanaan vaksinasi siswa ini,” ujar Taqwallah.
Sekda juga berpesan kepada para Kepala Sekolah agar segera berkoordinasi dengan Kepala Puskesmas setempat untuk menentukan jadwal vaksinasi di sekolah masing-masing.
“Jangan buang-buang waktu, usahakan sehari selesai satu sekolah. Jemput bola, jangan menunggu karena waktu tidak banyak. Saat ini perhatian khusus Satgas Penanganan Covid-19 Aceh adalah para siswa, hingga 30 September mendatang. Mari bantu para vaksinator dengan sikap aktif kita pada pelaksanaan vaksinasi siswa ini,” kata Sekda.
Taqwallah mengimbau pihak sekolah untuk menjelaskan, jika ada ada orangtua yang ragu-ragu karena beredarnya berbagai hoax dan berita palsu terkait vaksinasi.
“Tolong jumpai para orangtua yang ragu-ragu, beri pemahaman agar mereka mengerti, dengan demikian cakupan vaksinasi jadi maksimal. Selanjutnya, agar para siswa tenang, para wali kelas dapat mendampingi saat siswa mendapatkan suntikan vaksin,” imbuh Sekda.
Dalam kesempatan tersebut, Sekda juga mengingatkan pihak sekolah untuk terus menerapkan dan mensosialisasikan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari.
Usai meninjau vaksinasi di SMA Negeri Simpang Kiri, Sekda menggelar pertemuan dengan Wali Kota Subulussalam Affan Alfian Bintang serta jajaran Satuan Kerja Perangkat Kota (SKPK) Subulussalam, untuk membahas perkembangan vaksinasi di Subulussalam.
Dalam pertemuan tersebut, Sekda mengingatkan seluruh jajaran SKPK Subulussalam untuk mendukung pemerintah dalam upaya mengendalikan penyebaran covid-19, dengan terus mensosialisasikan protokol kesehatan dan vaksinasi. Iqbal