Untuk melengkapi ekosistem kreatif digital di Banda Aceh, PT Telkom Indonesia dengan didukung oleh Pemerintah Kota Banda Aceh dalam waktu dekat akan mengembangkan Banda Aceh Digital Valley, sebuah co-working space dan incubator perusahaan rintisan digital di Aceh sebagai inkubator bisnis ICT ketiga setelah Bandung Digital Valley dan Jogja Digital Valley.
Hal tersebut disampaikan oleh Asisten Administrasi Umum Setda Kota Banda Aceh, M Nurdin, saat menjadi narasumber mewakili Plh Walikota Banda Aceh Hj Illiza Sa’aduddin Djamal pada diskusi santai dengan tema inilah game buatan anak muda Aceh yang dilaksanakan oleh Masyarakat Informasi dan Teknologi (MIT) Sabtu (31/5) sore di Warung Kopi The Stone Lampineung, Banda Aceh.
Kedepan, kata Nurdin, Program ini akan ditawarkan kepada beberapa komunitas IT yang ada di Banda Aceh. Nurdin berharap komunitas yang ada dapat berkolaborasi untuk program Banda Aceh Digital Valley dan Telkom Indigo. Indigo (Indonesian Digital Community) adalah salah satu dari seluruh rangkaian program CSR Telkom di bidang ICT bersinergi dengan seluruh Telkom Group. Menurutnya, PT Telkom akan melakukan investasi Rp100 M di Banda Aceh.