Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Pemerintah Aceh mengkonfirmasi hampir 200 kasus Positif Covid-19 di Aceh, Kamis (20/05/2021).
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani menyebutkan jumlah pasien positif covid-19 di Aceh hari ini bertambah 199 orang. Angka tersebut meningkat tajam dari kemarin yang mencapai 147 orang.
“Konfirmasi hari ini sebanyak 199 positif, 24 orang sembuh dan tiga orang meninggal dunia,” ujar Saifullah.
Saifullah merinci, kasus konfirmasi baru positif Covid-19 dalam 24 jam terakhir meliputi warga Banda Aceh 48 orang, Aceh Besar 28 orang, Bireuen 18 orang, Langsa 17 orang, Lhokseumawe 16 orang, warga Bener Meriah dan Pidie masing-masing 11 orang.
Kemudian, warga Aceh Utara 10 orang, Nagan Raya sembilan orang, dan Aceh Selatan enam orang. Selanjutnya warga Aceh Jaya lima orang, Aceh Barat tiga orang, warga Aceh Barat Daya, Pidie Jaya, dan Sabang masing-masing dua orang.
Selanjutnya, virus corona juga menginfeksi masing-masing satu warga Aceh Tengah dan Gayo Lues. Sedangkan sembilan orang lainnya merupakan warga dari luar daerah yang tinggal menetap atau pelaku perjalanan ke Aceh.
Sedangkan tiga orang yang dilaporkan meninggal dunia, yakni warga Aceh Tamiang dua orang, dan satu lagi warga Aceh Selatan.
“Kasus positif baru yang terus meningkat ini hendaknya menjadi alarm bagi kita semua, bahwa penyebaran virus corona sangat tinggi di tengah masyarakat. Lindungi diri, keluarga dan tetangga kita semua, dengan disiplin protokol kesehatan,” himbau Saifullah.
Dengan bertambahnya jumlah pasien positif covid-19 tersebut, maka secara akumulatif kasus Covid-19 di Aceh, per 12 Mei 2021, telah mencapai 12.814 kasus/orang. Rinciannya, para penyintas, yang sudah sembuh dari Covid-19 sebanyak 10.469 orang. Penderita yang kini dirawat 1.830 orang, dan pasien yang meninggal dunia sudah mencapai 515 orang.
“Data akumulatif tersebut sudah mencakup penambahan kasus konfirmasi baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir, pasien yang sembuh, dan yang dilaporkan meninggal dunia,” tuturnya.
“Penderita Covid-19 yang meninggal dunia tiga orang, dalam waktu 24 jam terakhir,” katanya.