Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh targetkan meraih predikat wilayah bebas dari korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM) 2020-2024 dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB).
Sebab itu, untuk mencapai target tersebut, Kakanwil Kemenag Aceh Dr H Iqbal S.Ag, M.Ag mengajak seluruh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten/kota se-Aceh menandatangani pakta integritas WBK WBBM 2020-2024, Senin (11/01/2021).
Penandatanganan tersebut dilakukan di sela-sela rapat Rapat Evaluasi Pelaksanaan Program Kegiatan dan Anggaran 2020 dan Langkah-Langkah Pelaksanaan Anggaran 2021 di aula Kanwil Kemenag Aceh.
Iqbal mengatakan, pakta integritas tersebut guna mewujudkan pemerintahan yang bersih dan peningkatan kualitas pelayanan publik dalam lingkungan Kementerian Agama.
Ia menjelaskan, dengan menandatangani pakta integritas ini, seluruh Kakankemenag se-Aceh berjanji akan mewujudkan target kinerja satuan kerja sebagai calon pilot project WBK WBBM sesuai dengan lampiran kontrak kerja ini.
Hal ini juga menurutnya, merupakan komitmen implementasi reformasi birokrasi melalui pembangunan zona integritas menuju WBK dan WBBM.
“Kita akan melakukan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka mewujudkan target yang telah ditetapkan,” ujarnya.
Selain itu, ia mengajak Kakankemenag se-Aceh untuk fokus menyelesaikan anggaran dengan baik dan tepat waktu serta melakukan dokumentasi laporan keuangan dengan rapi.
“Jangan nanti realisasi sudah 100 persen, tapi dokumentasi pertanggung jawaban itu belum tersusun dengan rapi. Jadi saya sangat berharap kepada kita semua dokumentasi laporan ini bisa kita susun dengan rapi ataupun nanti ada audit atau pemeriksaan jadi kita tidak terkendala,” ujar Iqbal.
Sementara itu, Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Aceh Drs Amiruddin MA mengatakan, terkait DIPA 2021 yang telah diterima Kakankemenag, segera dilakukan review jika memungkinkan.
“Harapan kita 2021 ini bisa kita lakukan lebih cepat. Kemudian menjaga percepatan dan efektivitas pelaksanaan kegiatan,” kata Amiruddin.