Ketua DPR Aceh Hasbi Abdullah berharap keinginan semua pihak untuk terciptanya pemilu Aceh yang damai benar-benar bisa terwujud.
Hal demikian dikatakan Ketua DPR Aceh saat menghadiri deklarasi Pemilu damai di Mapolda Aceh Jum’at (07/02/2014).
Hasbi berharap ikrar pemilu damai yang diucapkan oleh pimpinan partai politik tidak hanya sebatas diatas kertas saja akan tetapi benar-benar bisa diwujudkan demi tetap terjaganya perdamaian di provinsi Aceh.
“Yang jamin Allah, kita tidak berani jamin, namun kita telah berupaya”ujarnya.
Hasbi menambahkan, DPR Aceh menyesalkan munculnya sejumlah aksi kekerasan di provinsi Aceh menjelang pelaksanaan pemilu, ia berharap agar semua pihak menahan diri untuk tidak saling melakukan intimidasi dan prilaku tidak terpuji lainnya serta mematuhi aturan yang berlaku.
Sementara itu Gubernur Aceh Zaini Abdullah menyebutkan Ikrar Pemilu Damai merupakan bagian dari kerangka merawat damai Aceh, membangun tatanan nilai, norma dan etika dalam proses berdemokrasi. Bahkan menurutnya kepatuhan semua pihak kepada ikrar tersebut juga merupakan tolok ukur untuk menciptakan iklim kondusif bagi proses Pemilu di provinsi Aceh.
“Saya berharap, ikrar itu hendaknya jangan hanya seremonial belaka, tapi dibuktikan dengan sikap nyata di lapangan. Kita harus bersama-sama mendorong agar Pemilu di Aceh jauh dari tindak kekerasan, sehingga kita semakin yakin bahwa perdamaian Aceh berjalan dengan sukses”Ujarnya menambahkan.