Masyarakat Banda Aceh dan Aceh Besar diminta untuk tidak terpengaruh dengan kupon-kupon palsu yang akhir-akhir ini marak beredar di tengah-tengah masyarakat.
Hal tersebut dikatakan Kapolsek Ingin Jaya AKP Ibrahim Prades menyusul ditemukannya sejumlah kupon palsu di Banda Aceh dan Aceh Besar.
Ibrahim mengatakan penyebaran kupon palsu ini sudah berlangsung sejak lama, namun masih ada saja masyarakat yang mempercayai, sehingga menjadi korban penipuan, diakui Kapolsek ada masyarakat yang mengadukan kasus penipuan tersebut kepada pihak kepolisian, korban mengaku diminta untuk mengirimkan sejumlah uang untuk biaya pengiriman hadiah yang dijanjikan.
“ada warga yang mangakui sudah kirim Rp.2,5 juta, dengan alasan untuk pengurusan STNK, setelah dikirim nomor yang menghubungi nya sudah hilang”lanjutnya.
Ibrahim menambahkan pihaknya juga sudah berupaya untuk melakukan konfirmasi kepada perusahaan produk-produk yang menawarkan hadiah tersebut, namun pihak perusahaan membantah sedang melakukan bagi-bagi hadiah.
Kepada Wartawan, Ibrahim juga memperlihatkan sejumlah kupon-kupon palsu, antara lain berasal dari produk Antangin, Torabika dan Rinso. Kupon-kupon tersebut bahkan dilengkapi dengan keterangan dari pihak kepolisian.
Ibrahim menghimbau kepada masyarakat, jika menemukan kupon tersebut untuk melakukan pengecekan terlebih dahulu kepada pihak perusahaan yang menawarkan hadiah atau melaporkannya kepada polisi.