Sebanyak 200 atlet Taekwondo yang berasal dari dojang di wilayah Kota Banda Aceh, mengikuti Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) yang dipusatkan di Pantai Pulau Kapuk, Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Minggu (04/02/2018).
Ujian ini bertujuan untuk menguji kemampuan atlet muda yang telah berlatih lebih kurang empat bulan di Dojang masing-masing, sehingga nantinya mendapat sertifikat dari Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI).
Ketua harian Pemprov taekwondo Indonesia Aceh, Ilmiza Sa’aduddin Djamal mengatakan, UKT merupakan agenda rutin tahunan yang diselenggarakan oleh pengurus taekwondo Indonesia cabang Kota Banda Aceh, hal ini merupakan kewajiban kepada pengurus Kabupaten/ Kota untuk bisa melaksankan kegiatan rutin setiap tahunnya, minimal tiga kali.
“Ini dapat dijadikan suatu perubahan yang signifikan khususnya kepada pengurus taekwondo Kota Banda Aceh, sehingga Kota Banda Aceh nantinya bisa kembali menjadi juara umum seperti tahun sebelumnya pada event yang ada, baik dilaksankan di Aceh maupun diluar Aceh,” ujarnya.
Bambang Juliansyah selaku ketua panitia mengatakan, peserta yang mengikuti ujian kenaikan tingkat berjumlah sekitar 200 atlet muda. Mereka berasal dari lima dojang atau tempat berlatih yang ada di Kota Banda Aceh. Adapun Dojang tersebut yaitu Dojang Phonix Golden, Dojang Kodim 0101/BS, Dojang Unsyiah, Dojang TLT, dan Dojang Setda Aceh
“Dengan adanya kegiatan ujian kenaikan tingkat ini, atlet di Kota Banda Aceh dapat memperoleh sertifikat yang terlegistrasi secara nasional oleh Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI),” ujar Bambang yang juga pelatih Taekwondo yang sempat dipercaya menjadi pelatih bagi atlet Taekwondo pada PON XXI 2016 yang berlangsung di Jawa Barat.
Ujian tersebut diawali dengan pelepasan bendera start dilakukan oleh Ketua harian Pemprov taekwondo Indonesia Aceh Ilmiza Sa’aduddin djamal yang didampingi langsung oleh Ketua Pengcab Taekwondo Indonesia Kota Banda Aceh, Mahdani.
Mahdani, Ketua Pengcab Taekwondo Indonesia Kota Banda Aceh mengatakan, pada tiga bulan yang lalu kegiatan ujian kenaikan tingkat juga pernah dilakukan, namun pesertanya tidak bisa berhadir banyak.
Namun pada kegiatan kali ini, peserta yang ikut ujian mengalami peningkatan dari sebelumnya. Menurutnya, kegiatan ini juga merupakan ajang silaturrahmi bagi sesama atlet taekwondo di Kota Banda Aceh agar saling kenal satu sama lain dan pada periode selanjutnya akan diupayakan penambahan peserta