Sedikitnya 200 penyandang disabilitas di Banda Aceh mengikuti Hari Disabilitas Internasional 2017. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Walikota Bidang Hukum dan Politik, Dwi Putrasyah, Sabtu (9/12/2017).
Ketua panitia peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) menyampaikan, kegiatan ini dimulai dengan long march dari Taman Sari dan finish Taman Putroe Phang. Kemudian kegiatan ini dilanjutkan dengan berbagai lomba yang diikuti para disabilitas, seperti lomba makan kerupuk, tarik tambang, catur tuna netra, lompat karung dan lainnya.
Panitia juga menyediakan hadiah menarik untuk pemenang di berbagai lomba. Tampak ratusan penyandang disabilitas sangat antusias mengikuti kegiatan yang difasilitasi Dinsos Kota Banda Aceh ini. Sejumlah komunitas disabilitas seperti Pertuni, YPAC, Pertapi dan dari SDLB ikut menyemarakkan acara ini.
Walikota Banda Aceh dalam sambutannya yang dibacakan Dwi Putrasyah menyampaikan, diberbagai belahan dunia memperingati HDI ini secara bersama-sama. Semoga ini menggugah kesadaran dunia dan kita semua bahwa pentingnya perlundungan dan penegakan hak terhadap penyandang disabilitas diberbagai sektor kehidupan.
Karenanya, Walikota melalui Dwi Putrasyah meminta semua pihak menjadikan momentum peringatan HDI ini sebagai pengembangan wawasan masyarakat akan persoalan-persoalan yang terjadi berkaitan dengan kehidupan penyandang disabilitas dan terus memberikan dukungan untuk meningkatkan martabat, hak dan kesejahteraan bagi para penyandang disabilitas ini