Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) mengusulkan agar ibukota kabupaten Aceh Singkil untuk dipindahkan.
Hal itu menyusul banjir yang rutin melanda daerah itu setiap tahunnya.
Wakil Ketua DPR Aceh Sulaiman Abda mengusulkan agar ibukota kabupaten Aceh Singkil yang selama ini di Singkil dipindahkan ke wilayah Rimo kecamatan Gunung Meriah.
Ia mengajak seluruh stakeholder terkait untuk duduk bersama DPR dan Gubernur Aceh untuk berfikir agar masyarakat Singkil tidak terus menerus menderita akibat banjir yang terjadi secara rutin.
“Itu kota Singkil kita pindah, ke Rimo misalnya, tapi butuh tahapan-tahapan yang perlu kita fikir bersama,”ujarnya.
Sulaiman Abda menyebutkan banjir yang melanda Singkil disebabkan oleh penebangan hutan secara liar atau illegal logging. Oleh karena itu Sulaiman Abda meminta agar semua pihak menghentikan aksi perambahan hutan yang menyebabkan kesengsaraan bagi rakyat di daerah tersebut.
“Tangan-tangan jahil yang selalu merambah hutan, maka mereka harus diberikan hukuman berat, hanya beberapa mereka yang merasakan nikmat, rakyat merasakan sengsaranya,”ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, bencana banjir kembali melanda sejumlah kecamatan di Kabupaten Aceh Sigkil sejak 08 -11 November 2017.