“Kami Bangga jadi Generasi #Cari_Aman” adalah slogan bersama yang menjadi komitmen pelaksanaan acara Edukasi Safety Riding di Sekolah SMA Sukma Bangsa.
Kegiatan yang berlangsung pada dua Sekolah di dua lokasi berbeda yaitu Cabang Bireuen & Cabang Pidie berlangsung dengan semarak dan penuh interaksi peserta.
Demikian disampaikan Eka Syafitri perwakilan panitia dari pihak Sekolah Sukma Bangsa Pidie Aceh.
Adapun pelaksanaan acara ini diinisiasi langsung oleh Capella Honda, Dinas Perhubungan & Kepolisian setempat, Dukungan penuh dari pihak sekolah yang melihat data aktual 30% korban kecelakaaan lalulintas didominasi oleh pengendara muda pada rentang usia 17 – 24 tahun dan ini masuk dalam kategori pelajar.
Paparan Informasi seputar persiapan apa saja yang dilakukan sebelum berkendara menjadi fokus awal oleh pemateri dari Instruktur Safety Riding Honda, dilanjutkan dengan pengetahuan umum terkait peraturan & etika berlalu lintas oleh SatLantas Polres Pidie beserta narsumber dari Dinas Perhubungan.
Dipertengahan rangkaian acara perwakilan dari peserta di berikan kesempatan untuk mencoba simulator berkendara yang dikenal dengan istilah Honda Riding Trainer ( HRT ), dimana alat ini secara fungsi visual sangat mirip dengan situasi aktual proses langsung berkendara, sehingga dapat dimanfaatkan untuk melatih sensitifitas para pengguna dalam memprediksi pola bahaya penyebab terjadinya suatu kasus kecelakaan.
Dipenghujung acara para peserta berkesempatan langsung mengikuti sesi praktek menggunakan sepeda motor tipe matic yang praktis dan cocok di gunakan oleh pengendara pemula.
“Simulasi bagaimana proses pengereman yang aman , keterampilan berbelok serta postur tubuh saat melewati jalan bergelombang menjadi modul yang diajarkan oleh Instruktur Safety Riding Capella Honda Aceh,” Tomy yang bersertifikasi dari PT. Astra Honda Motor.
Dengan harapan seluruh elemen sekolah mendukung serta menerapkan apa yang telah di ajarkan, sehingga bisa memberi pengaruh positif untuk ditiru oleh sekolah lain.