BKKBN Lakukan Pendampingan Penyusunan GDPK Gayo Lues

Kabupaten Gayo Lues melakukan penyusunan Grand Design Pembangunan Kependudukan (GDPK) 5 Pilar.

Kelima pilar itu meliputi pengendalian kuantitas penduduk, peningkatan kualitas penduduk, pembangunan keluarga, penataan persebaran dan pengarahan mobilitas penduduk serta penataan administrasi kependudukan. 

Bupati Gayo Lues Muhammad Amru, saat membuka kegiatan menyebutkan, pendampingan GDPK bertujuan untuk memberikan arah kebijakan pelaksanaan pembangunan kependudukan selama 25 tahun ke depan.

Kegiatan dan penyusunan GDPK, dilaksanakan di Aula offroom Setdakab tersebut yang melibatkan stakeholder/mitra kerja terkait dilingkungan kabupaten Gayo Lues.

Dalam sambutannya Bupati juga menyatakan mendukung pelaksanaan kegiatan ini dan mengamanahkan agar dokumen GDPK Kabupaten Gayo Lues dapat segera terselesaikan.

Turut memberikan materi pada Kegiatan tersebut Kepala Perwakilan BKKBN Aceh Drs. Sahidal Kastri,M.Pd, Koordinator bidang Pengendalian Penduduk Nur Zikra Hayati.

Kadis P3AKB Yunidar, menjelaskan  arah dan tujuan penyusunan GDPK tersebut dan menyatakan saat ini masih ada 5 Kabupaten/Kota yang belum memiliki GDPK dan salah satunya adalah kabupaten Gayo Lues oleh karenanya secara khusus beliau meminta dukungan  Ketua Koalisi Kependudukan Indonesia KKI Aceh Saiful Mahdi S.Si,M.Sc,Ph.D Dosen jurusan statistika FMIPA USK untuk secara teknis memfasilitasi sehingga Dokumen GDPK tersebut terselesaikan dengan baik pada tahun 2022

Sementara itu Kepala BKKBN Aceh Sahidal Kastri menjelaskan pentingnya Sekolah Siaga Kependudukan SSK di SMAN Seribu Bukit Kabupaten Gayo Lues, SMAN ini merupakan Sekolah Siaga Kependudukan yang pertama terbentuk di Kabupaten Gayo Lues. 

“Pada tahun 2021 yang saat ini sudah menjadi SSK klasifikasi paripurna dan Alhamdulillah Sekolah ini sudah mengintegrasikan materi pendidikan kependudukan ke dalam rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) dan kegiatan ekstra kurikuler siswa,” ujar Sahidal Kastri.

Berita Terkait

Berita Terkini

Google ads