Sebanyak 77 penderita Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) dalam perawatan, dan satu orang dilaporkan meninggal dunia di Aceh. Pasien terinfeksi virus corona tersebut menyebar di 14 kabupaten/kota di Aceh, dan umumnya melakukan isolasi mandiri.
Sementara dua orang sedang dirawat di RSUD dr Zainoel Abidin Banda Aceh.
Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani kepada awak media massa di Banda Aceh, Minggu (6/2/2022).
“Penderita Covid-19 yang dilaporkan meninggal dunia hari ini merupakan kasus kedua tahun ini,” katanya.
Juru bicara yang akrab disapa SAG itu menjelaskan, kasus meninggal dunia terbaru akibat terinfeksi virus corona tercatat warga Sabang. Sebelumnya, seorang warga Aceh Tamiang dilaporkan meninggal dunia pada 11 Januari 2022. Sementara 77 penderita Covid-19 (kasus aktif) yang sedang dirawat menyebar di 14 kabupaten/kota di seluruh Aceh.
Kasus aktif paling banyak di Banda Aceh, mencapai 27 orang, dan disusul Aceh Besar 21 orang. Sisanya di Aceh Utara sebanyak lima orang, Bireuen, Pidie, dan Aceh Barat masing-masing empat orang. Kemudian, di Aceh Tamiang, Lhokseumawe, Bener Meriah, dan Aceh Singkil, sama-sama dua orang. Kemudian di Aceh Tenggara, Aceh Timur, Langsa, dan Sabang, masing-masing satu orang.
“Para penderita Covid-19 tersebut umumnya tidak menunjukkan gejala atau bergejala ringan sehingga cukup melakukan isolasi secara mandiri, namun ada dua harus dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah dr Zainoel Abidin Banda Aceh,” jelas SAG.
Akumulasi kasus
Selanjutnya, seperti biasa, SAG melaporkan kasus Covid-19 di Aceh per 6 Februari 2022. Total kasus Covid-19 di Aceh secara akumulatif mencapai 38.524 orang. Pasien yang sembuh atau penyintas Covid-19 di Aceh sebanyak 36.379 orang. Sedangkan kasus meninggal dunia menjadi 2.068 orang, sejak Pandemi Covid-19 melanda Aceh akhir Maret 2020 lalu.
Sementara 77 penderita Covid-19 yang dalam perawatan tersebut di atas termasuk sembilan kasus terbaru hari ini, yakni warga Banda Aceh dan Aceh Besar sama-sama tiga orang. Kemudian masing-masing satu orang warga Aceh Tenggara, Aceh Utara, dan warga Lhokseumawe, tambah SAG.
Lebih lanjut, seperti biasa, ia juga memaparkan data kasus probable secara akumulatif, sebanyak 892 orang, yang sembuh sebanyak 809 orang, dan 83 orang tercatat meninggal dunia, sejak Pandemi Covid-19 melanda Aceh.