Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian bersama Gubernur Aceh Nova Iriansyah dan Forkompinda Aceh meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di Banda Aceh Convention Hall, Selasa (14/12/2021).
Ketua Bidang Komunikasi Publik Satgas Covid-19 Aceh, Muhammad Iswanto, mengatakan, sebanyak 279 orang divaksin pada hari kunjungan Mendagri tersebut.
Iswanto mengatakan partisipasi masyarakat masih tinggi. Di gerai pemerintah Aceh, yaitu di Banda Aceh Convention Hall (BACH), sampai hari ke 126 ini telah mencapai 89.160 orang yang telah divaksin.
Iswanto menyebutkan, ribuan orang yang divaksin tersebut tidak lepas dari kerja keras para vaksinator. Mereka bekerja sampai sore hari, dengan tujuan melayani seluruh masyarakat Aceh.
“Mereka telah menunjukkan dedikasi tinggi untuk menjaga rakyat Aceh sehingga tidak tertular virus covid-19,” ujar Iswanto.
Capaian Vaksinasi Aceh 43 Persen
Gubernur Aceh Nova Iriansyah menyebutkan, sampai 13 Desember 2021, dari sekitar 4 Juta orang masyarakat Aceh yang menjadi sasaran vaksinasi Covid, sebanyak 1,7 Juta jiwa telah disuntik dosis pertama atau sebesar 43,9 persen dari target 80 persen.
Gubernur mengatakan, setiap bulannya capaian vaksinasi di Aceh terus meningkat. Pada bulan September capaian vaksin meningkat sebanyak 6,3 persen dari capaian bulan sebelumnya. Kemudian bertambah 5,9 persen pada bulan Oktober dan 7,9 persen pada bulan November. Sementara per 13 Desember ini, sudah bertambah 5 persen.
“Sehingga sisa target vaksinasi yang akan terus kita kejar, adalah sebesar 36,1 persen atau sebanyak 1,4 juta jiwa, ” kata Nova.
Target Akhir Tahun Vaksinasi Capai 70 Persen
Sementara itu Menteri Dalam Negeri RI, Muhammad Tito Karnavian, dalam arahannya meminta Gubernur dan bupati/wali kota se-Aceh bekerja keras untuk meningkatkan capaian vaksinasi Covid-19 dosis pertama di masing-masing wilayah dipimpin agar mencapai 70 persen dalam sisa waktu tahun 2021 ini.
Tito mengatakan, agar capaian vaksinasi Aceh secara akumulatif mencapai 70 persen, maka capaian vaksinasi setiap kabupaten/kota harus merata mencapai 70 persen. Capaian setiap harinya perlu digenjot secara signifikan.
Menurut Tito, bila capaian vaksinasi harian berjalan lambat, ia khawatir stok vaksin yang masih tersisa di kabupaten/kota di Aceh berpotensi kadaluarsa. Iqbal