Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh, dr Taqwallah MKes, memantau langsung pelaksanaan vaksinasi massal Covid-19, di gedung Banda Aceh Convention Hall, Sabtu 5 Juni 2021.
Sekda datang didampingi para asisten, sejumlah kepala SKPA dan Kepala Biro di lingkungan Setda Aceh.
Vaksinasi hari ke tiga yang digelar pemerintah Aceh itu diikuti oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) di beberapa Satuan Kerja Perangkat Aceh. Selain itu juga ada sejumlah petugas pelayanan publik, guru, disabilitas, pra lansia usia 50 hingga 59 tahun, dan lansia berumur 60 ke atas.
Sekda memuji antusiasme masyarakat yang ingin melakukan vaksinasi Covid. Hingga sore hari, antrian masyarakat masih terlihat. Hal itu menandai keseriusan masyarakat untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. “Upaya kita bersama, mudah-mudahan dengan vaksinasi ini kita bisa terhindar dari paparan Covid,” kata Sekda.
Dalam tinjauan itu, tak lupa Sekda menyemangati para tenaga kesehatan yang sedang bertugas. Mereka kata Sekda adalah garda terdepan untuk suksesnya vaksinasi tersebut.
Pelaksanaan vaksinasi massal berjalan lancar. Meski antusiasme masyarakat sangat tinggi, pelaksanaan vaksinasi tetap menerapkan protokol kesehatan. Di mana mereka datang dengan memakai masker dan mengantri dengan tetap menjaga jarak.
Sebelumnya pada hari Kamis dan Jumat lalu, vaksinasi juga digelar di Kantor Gubernur Aceh. Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Aceh, Muhammad Iswanto, mengatakan dalam dua hari pelaksanaan, sebanyak 823 orang telah divaksin covid-19. “Insya Allah Senin akan dilanjutkan lagi (vaksinasi massal),” kata Iswanto. Dari rencana awal, vaksinasi akan dilakukan selama sepekan, terhitung sejak hari pertama dimulai, yaitu Kamis 3 Juni lalu.
Iswanto mengatakan, vaksinasi massal tersebut digelar Pemerintah Aceh dalam upaya bersama menyukseskan vaksinasi Covid-19 di Aceh. Kegiatan yang juga digelar serentak di kabupaten/kota se Aceh. “Program vaksinasi massal ini digelar sesuai arahan Bapak Gubernur atas dasar kesepakatan bersama Bapak Kapolda, Bapak Pangdam dan Bapak Kajati dengan tujuan maksimalisasi vaksinasi di seluruh Aceh,” ujar Iswanto.