Penderita Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) yang dinyatakan sudah sembuh bertambah 31 orang lagi, dan 17 di antaranya merupakan warga Kabupaten Aceh Barat. Sementara kasus konfirmasi baru positif terinfeksi virus corona bertambah 13 orang, dan satu orang dilaporkan meninggal dunia.
Hal tersebut dikemukakan Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani dalam rilis rutinnya tentang perkembangan pandemi di Aceh, yang disampaikan kepada awak media massa di Banda Aceh, Selasa (6/4/2021).
“Penderita Covid-19 yang sudah sembuh seyogyanya memberikan informasi yang baik dan benar kepada masyarakat, agar kian tinggi kesadaran kolektif menjalankan protokol kesehatan,” tutur pria yang disapa SAG itu.
Ia menjelaskan, penderita Covid-19 yang dinyatakan sembuh dalam masa 24 jam terakhir, selain 17 warga Aceh Barat, juga ada warga Aceh Besar sebanyak enam orang, Banda Aceh lima orang, Aceh Tamiang sebanyak dua orang, dan satu orang lagi warga Kota Langsa.
Sementara itu, dalam kurun waktu yang sama ada penambahan 13 penderita baru yang terkonfirmasi positif Covid-19, yakni warga Aceh Tamiang, Lhokseumawe, dan Aceh Baesar, sama-sama tiga orang. Kemudian warga Gayo Lues sebanyak dua orang, dan warga Banda Aceh sebanyak satu orang. Sisanya, satu warga dari luar daerah.
“Mereka yang dirawat di rumah sakit hendaknya mengikuti prosedur medis dengan baik. Sementara yang isolasi mandiri tidak mengabaikan protokol isolasinya untuk mencegah penularan kepada anggota keluarganya,” saran SAG.
Kasus Covid-19
Selanjutnya SAG menjelaskan kondisi terakhir penanganan Pandemi Covid-19 di Aceh, per tanggal 6 April 2021. Secara akumulatif, kasus Covid-19 di Aceh sudah tercatat sebanyak 9.946 kasus/orang. Para penyintas yang sudah sembuh sebanyak 8.072 orang. Penderita dalam perawatan sebanyak 1.446 orang, dan kasus meninggal dunia sebanyak 397 orang.
SAG mengatakan, ada penambahan satu penderita Covid-19 yang meninggal dunia yakni, warga Kota Lhokseumawe. Secara akumulatif, jumlah yang meninggal dunia sejak pandemi Covid-19 melanda Aceh sudah 397 orang.
“Kita berdoa kepada Allh SWT agar tidak bertambah lagi pasien Covid-19 di Aceh yang meninggal dunia,” ujarnya.
Selanjutnya ia melaporkan kasus probable yang secara akumulatif sebanyak 672 orang, yang meliputi 602 orang sudah selesai isolasi, 12 orang sedang isolasi di rumah sakit, dan 58 orang meninggal dunia. Kasus probable merupakan kasus-kasus yang menunjukkan indikasi kuat sebagai Covid-19, urai SAG.
Sedangkan kasus suspek secara akumulatif tercatat sebanyak 7.113 orang. Suspek yang telah selesai melakukan isolasi sebanyak 6.994 orang, sedang isolasi di rumah sebanyak 81 orang, dan sebanyak 38 orang sedang menjalani isolasi di rumah sakit, tutup SAG.