Kasus harian Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) kurang 10 orang dalam tiga hari terakhir, dan pasien yang dinyatakan sembuh bertambah dua orang. Sementara itu, tidak ada laporan penambahan kasus meninggal dunia akibat menderita infeksi virus corona di Aceh, dalam 24 jam terakhir.
Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani kepada awak media massa di Banda Aceh, Minggu (4/4/2021).
Kasus-kasus harian yang terus ada menunjukkan penularan virus corona dalam masyarakat masih berlangsung.
“Meski hanya empat kasus positif baru namun kita tak boleh lengah. Penularan virus corona masih terjadi dalam masyarakat,” tutur pria yang disapa SAG itu, dan rutin mengirim informasi ke media massa sejak pandemi Covid-19 melanda Aceh.
Ia menjelaskan, sejak tiga hari lalu kasus konfirmasi positif di Aceh sudah di bawah 10 orang. Pada 2 April 2021 dilaporkan sembilan kasus baru positif Covid-19. Sehari kemudian bertambah enam kasus, dan hari ini bertambah 4 kasus baru positif. Sementara pasien yang sembuh dalam kurun waktu yang sama sebanyak 14 orang dan tak ada kasus meninggal.
SAG mengatakan, empat kasus baru dalam 24 jam terakhir meliputi warga Kota Banda Aceh sebanyak dua orang dan dua lainnya merupakan warga Kabupaten Aceh Besar.
Sementara kasus sembuh yang bertambah sebanyak dua orang, keduanya warga Kota Banda Aceh yang selama ini menjalani perawatan di rumah sakit dan melakukan isolasi mandiri.
SAG menghimbau masyarakat tidak mengabaikan Protokol Kesehatan selama pandemi belum dinyatakan berakhir oleh Pemerintah. Selalu memakai masker setiap keluar dari rumah, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan di pasar atau di tempat-tempat umum lainnya.
“Selain memakai masker dan menjaga jarak, juga rajin mencuci tangan memakai sabun di bawah air yang mengalir,” imbuhnya.