Pemprov Aceh menargetkan bakal menyuntikkan vaksin Corona untuk 3,7 juta warga dalam waktu 5 bulan. Vaksinasi tahap pertama dimulai Jumat, 15 Januari, di dua daerah prioritas.
“Vaksinasi termin pertama untuk dua kabupaten/kota dimulai tanggal 15 Januari. Sementara sisanya 21 kabupaten/kota dilakukan vaksinasi pada termin kedua mulai 15 Februari,” kata Kepala Dinas Kesehatan Aceh Hanif kepada wartawan, Rabu (13/1/2021).
Hanif mengatakan kedua daerah itu adalah Banda Aceh dan Aceh Besar. Kelompok prioritas vaksinasi di Aceh terdiri atas empat kategori, yakni tenaga kesehatan sebanyak 56 ribu orang, tenaga pelayanan publik, TNI, Polri 365 ribu orang.
Masyarakat rentan, geospasial, sosial, dan ekonomi sebanyak 1,7 juta orang. Selanjutnya, pelaku ekonomi esensial dan kelompok masyarakat lainnya sebanyak 1,5 juta orang.
“Total sasaran 3,7 juta orang. Target awal kita 5 bulan pelaksanaan, tapi ini tergantung jumlah vaksin yang kita terima,” jelas Hanif.
Untuk tahap pertama, vaksinasi dilakukan untuk tenaga kesehatan dan pejabat prioritas di tingkat provinsi serta di Kota Banda Aceh dan Aceh Besar. Hanif menjelaskan pemerintah Aceh sudah menerima 27.880 dosis vaksin dari pemerintah pusat.
Vaksin itu, jelas Hanif, bakal didistribusikan untuk Kota Banda Aceh sebanyak 12.760 dosis serta Aceh Besar 5.080 dosis. Sisanya 10.040 dosis bakal disimpan di provinsi.
“Estimasi pelaksanaan vaksin di Aceh, jumlah vaksinator sebanyak 1.014 orang dengan target sasaran per vaksinator itu 3.731 orang,” ujar Hanif.
Untuk diketahui, Gubernur Aceh Nova Iriansyah dijadwalkan bakal disuntik vaksin Corona pada Jumat 15 Januari lusa. Vaksinasi tahap pertama di Tanah Rencong dilakukan untuk petugas kesehatan di dua daerah.
“Pak Gubernur orang pertama disuntik vaksin. Vaksinasi dilakukan di Rumah Sakit Umum Zainal Abidin dan jadwalnya tanggal 15 Januari pukul 10.00 WIB,” kata Hanif. Detik