Penderita baru Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) bertambah 18 orang lagi di Aceh. Kabupaten Pidie berhasil mendeteksi tujuh kasus baru konfirmasi positif Covid-19.
Sementara itu, jumlah penderita yang dilaporkan sembuh bertambah 10 orang, dalam waktu 24 jam terakhir.
Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani—akrab disapa SAG—kepada awak media massa di Banda Aceh, Senin, 21-12-2020.
“Kasus baru konfirmasi positif Covid-19 yang dilaporkan lebih banyak daripada jumlah penderita yang sembuh, dan ini perlu mendapat perhatian kita semua,” tuturnya.
Menurut Jubir SAG, setiap terdeteksi satu kasus baru maka ada sejumlah orang kontak erat kasus baru itu yang mungkin sudah terinfeksi namun tidak menunjukkan gejala sakit. Mereka merupakan pembawa virus corona (carrier) dalam masyarakat dan aktif menularkannya kepada orang lain.
Satgas Covid-19 kabupaten/kota harus lebih sigap melakukan penelusuran orang-orang kontak erat penderita baru Covid-19 tersebut melalui tracing agresif. Semakin cepat menemukan kontak erat yang terinfeksi akan semakin kecil risiko penyebaran virus corona di tengah-tengah masyarakat, katanya.
Para kontak erat kasus konfirmasi positif Covid-19 diharapkan proaktif melaporkan dirinya sebagai kontak erat kepada petugas kesehatan terdekat untuk dilakukan pemeriksaan sesuai prosedur penanganan Covid-19.
Masyarakat juga diminta untuk melindungi dirinya dengan protokol kesehatan 3 M, menjaga jarak, menghindari kerumunan, memakai masker, dan mencuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir selama 20 detik.
“Jangan bosan mendengar anjuran protokol kesehatan 3M, karena itulah formula satu-satunya untuk terhindar dari serangan virus corona,” tambahnya.
Kasus Kumulatif
Selanjutnya, seperti biasa, Juru Bicara Covid-19 Aceh itu melaporkan kasus kumulatif Covid-19, sejak kasus pertama diumumkan, 27 Maret 2020 silam. Jumlah akumulatif kasus Covid-19 Aceh sudah mencapai 8.591 orang. Penderita yang dirawat saat ini 825 orang, sudah sembuh sebanyak 7.424 orang, dan 342 orang meninggal dunia.
Penderita baru Covid-19 sebanyak 18 orang di Aceh meliputi warga Kabupaten Pidie sebanyak tujuh orang, Aceh Tengah dan Gayo Lues masing-masing tiga orang. Kemudian warga Kabupaten Aceh Utara sebanyak dua orang, Aceh Besar, Bener Meriah, dan warga Kabupaten Aceh Tenggara, sama-sama satu orang.
Sementara itu, sebanyak 10 orang dilaporkan sembuh, yang meliputi warga Aceh Tamiang sebanyak lima orang, Aceh Singkil sebanyak tiga orang, Sabang dan Pidie Jaya masing-masing satu orang.
“Alhamdulillah, tidak ada laporan penambahan korban virus corona yang meninggal dunia di Aceh,” katanya.
Lebih lanjut, Jubir Pemerintah Aceh itu mengatakan, kasus-kasus probable di Aceh secara akumulasi saat ini sebanyak 621 orang. Dari jumlah kasus probable tersebut, 24 orang dalam penanganan tim medis (isolasi RS), 542 sudah selesai isolasi, dan 55 orang meninggal dunia.
Sedangkan jumlah kasus suspek di seluruh Aceh hari ini telah mencapai 4.911 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 4.699 orang sudah selesai masa pemantauan (selesai isolasi), 188 orang dalam proses isolasi di rumah, dan 24 orang isolasi di rumah sakit.
#satgascovid19#ingatpesanibu#ingatpesanibupakaimasker#ingatpesanibujagajarak#ingatpesanibucucitangan#pakaimasker#jagajarak#jagajarakhindarikerumunan#cucitangan*#cucitangandengansabun