Juru Bicara Covid-19 Aceh Saifullah Abdul Gani melaporkan kasus akumulatif Covid-19, sejak kasus pertama diumumkan pada 27 Maret 2020 silam. Jumlah akumulatif kasus Covid-19 Aceh sudah mencapai 8.458 orang.
Penderita yang dirawat saat ini 819 orang, sembuh 7.309 orang, dan 330 orang meninggal dunia.
Kasus baru konfirmasi positif Covid-19 bertambah sebanyak 8 orang, yang meliputi warga Kabupaten Aceh Besar sebanyak 6 orang, warga Kota Banda Aceh sebanyak 1 orang, dan 1 orang lainnya merupakan warga dari luar daerah.
Sementara itu, penderita Covid-19 yang dilaporkan sembuh mencapai 185 orang dan warga Pidie paling banyak, 181 orang. Selebihnya, 2 orang warga Kota Lhokseumawe, dan 1 orang masing-masing warga Kabupaten Aceh Singkil dan Aceh Barat.
“Ada penderita Covid-19 yang dilaporkan meninggal dunia sebanyak 5 orang, namun itu merupakan kasus lama yang baru direkonsiliasi datanya,” tutur SAG.
Ia menjelaskan, 5 orang yang baru dilaporkan meninggal dunia tersebut semuanya warga Kota Langsa masing-masing meninggal pada September 2020 sebanyak 2 orang, meninggal pada Oktober 2020 sebanyak 2 orang dan 1 orang lainnya meninggal 26 November 2020.
Lebih lanjut, Jubir Pemerintah Aceh itu mengatakan, kasus-kasus probable di Aceh secara akumulasi saat ini sebanyak 608 orang. Dari jumlah kasus probable tersebut, 41 orang dalam penanganan tim medis (isolasi RS), 513 sudah selesai isolasi, dan 54 orang meninggal dunia.
Sedangkan jumlah kasus suspek di seluruh Aceh hari ini telah mencapai 4.653 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 4.473 orang sudah selesai masa pemantauan (selesai isolasi), 153 orang dalam proses isolasi di rumah, dan 27 orang isolasi di rumah sakit, pungkas SAG.
#satgascovid19#ingatpesanibu#ingatpesanibupakaimasker#ingatpesanibujagajarak#ingatpesanibucucitangan#pakaimasker#jagajarak#jagajarakhindarikerumunan#cucitangan*#cucitangandengansabun