Kasus Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) Aceh berada pada urutan ke-20 dari 34 provinsi di Indonesia.
Data terakhir pada laman covid19.go.id/peta-sebaran menunjukkan, data Covid-19 Aceh 2.023 kasus.
Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani (SAG) menjawab isu seolah-olah jumlah kasus Covid-19 Aceh sudah mendekati atau bahkan sudah di atas rata-rata Nasional, Senin (7/9/2020).
Menyangkut penambahan kasus Covid-19 di Aceh yang mencapai puluhan orang dalam seminggu terakhir, SAG menjelaskan, grafik kasusnya-nya memang berfluktuasi setiap hari. Hari ini dilaporkan ada 19 orang positif baru Covid-19, kemarin dilaporkan 78 orang.
“Kasus positif baru juga naik-turun secara nasional, tapi data epidemiologis mingguan menunjukkan tren yang terus meningkat. Karena itu diminta disiplin menjalankan protokol kesehatan agar kurva epidemiologi Covid-19 Aceh dan nasional melandai,” jelas SAG.
Kumulatif Covid-19
Selanjutnya ia juga melaporkan jumlah akumulatif Covid-19 di Aceh per tanggal 7 September 2020, pukul 15.00 WIB, telah mencapai 2.041 orang. Penambahan kasus positif baru hari ini sebanyak 19 orang. Rinciannya, 1.260 orang dalam perawatan rumah sakit rujukan atau isolasi mandiri, 700 orang dinyatakan sembuh, 81 orang meninggal dunia.
Kasus-kasus positif baru meliputi warga Banda Aceh dan Sabang masing-masing 5 orang. Warga Aceh Besar 4 orang. Sedangkan warga Aceh Barat, Pidie, Bireuen, dan Pidie Jaya, masing-masing 1 orang. Sisanya 1 orang merupakan warga dari luar Aceh.
“Ada 3 pasien Covid-19 dilaporkan meninggal dunia, yakni masing-masing warga Aceh Tengah, Pidie, dan warga Nagan Raya,” kata SAG.
Sementara itu, ia melaporkan jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) secara akumulasi sebanyak 301 orang. Ada penambahan PDP baru sebanyak 2 orang. Dari jumlah tersebut, 51 PDP dalam penanganan tim medis dan 233 telah sembuh dan 17 orang meninggal dunia.
Sedangkan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di seluruh Aceh hari ini bertambah 13 orang, yang secara akumulatif menjadi 2.544 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.450 orang sudah selesai masa pemantauan, dan sebanyak 94 orang dalam pemantauan Tim Gugus Tugas Covid-19.