Positif Corona di Aceh bertambah 27 orang sehingga total menjadi 137 kasus. Ini penambahan terbanyak sejak kasus positif COVID-19 pertama di Tanah Rencong.
Dalam data yang dipaparkan Dinas Kesehatan Aceh, pada Rabu (15/7/2020), kasus positif Corona baru terdapat di Aceh Besar sebanyak 17 kasus, Banda Aceh tujuh kasus, Bireuen satu kasus, Lhokseumawe satu kasus serta luar daerah satu kasus. Jumlah pasien meninggal juga mengalami penambahan dua orang sehingga totalnya menjadi tujuh orang.
Wakil Direktur Pelayanan Rumah Sakit Umum Zainal Abidin (RSUZA) Banda Aceh, dr Endang Mutiawati, mengatakan dua orang dokter serta satu perawat di rumah sakit milik pemerintah Aceh tersebut dinyatakan positif Corona. Hasil pemeriksaan swab ketiganya keluar tadi malam.
“Yang positif itu satu dokter jaga di IGD, satu dokter yang lagi sekolah spesialis paru dan satu perawat IGD. Ketiganya bertugas di RSUZA,” kata Endang dimintai konfirmasi.
Menurutnya, penambahan 27 kasus itu merupakan hasil pemeriksaan swab yang keluar sejak tadi malam hingga siang tadi. Dia menyebut saat ini muncul satu klaster baru, yaitu klaster Kajhu, Aceh Besar.
“Di Kajhu itu sudah dua orang meninggal. Satu orang di antaranya tadi malam jam 1 masuk ke RSUZA, jam lima meninggal dunia,” jelas Endang.
Endang menyebut pasien positif di klaster Kajhu kebanyakan tak menunjukkan gejala. Keluarga pasien tersebut tidak menggunakan masker sehingga dikhawatirkan dapat menularkan ke orang lain lagi.
“Di sana banyak orang tanpa gejala (OTG) dan orang itu di rumah tidak pakai masker kemudian jumpa sana jumpa sini,” jelas Endang. Detik
