Kepala Dinas Perternakan Aceh menyampaikan terimakasih atas perhatian semua pihak baik dalam bentuk kritik dan juga saran terhadap keberadaan sapi-sapi di UPTD IBI Saree.
“Terimakasih atas kritik dan sarannya terkait sapi yang ada di UPTD IBI Saree,” kata Rahmandi, Kepala Dinas Perternakan Aceh, Sabtu (6/6/2020).
Rahmandi mengakui dari 480 sapi memang ada sapi-sapi yang kurus, hanya saja ditegaskan tidak semua sapi kurus, melainkan banyak juga sapi-sapi yang sehat.
“Sapi kurus kurang dari 10 persen dari total seluruh sapi yang ada di sini. Hanya saja sapi yang baik kondisinya tidak terekspos saja, yang terekspos hanya sapi yang berada di kandang karantina,” katanya.
Meski begitu, Rahmandi berjanji akan menaruh perhatian lebih ekstra untuk memulihkan kondisi sapi kurus yang saat ini berada di kandang karantina.
“Di antara sapi kurus itu juga ada sapi betina yang kalau terlalu gemuk tidak bisa bunting,” tambahnya.
Menyikapi masukan masyarakat, Ka Disnak mengatakan akan segera melakukan pembenahan. “Kritikan masyarakat kami jadikan pemicu untuk berbuat lebih baik lagi,” janji Rahmandi.
Rahmandi berjanji akan meningkatkan penyediaan pakan hijauan guna memperbaiki kondisi sapi yang berada di kandang karantina, termasuk memberi vitamin dan antibiotik selain pemberian pakan dengan memanfaatkan anugerah alam yang ada di lokasi UPTD IBI Saree.
“Dalam satu dua bulan ini kami akan memperbaiki kondisi sapi yang ada di kandang karantina dan kami yakin bisa,” tambahnya.