Pelaksana Tugas Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, mengantarkan bantuan masa panik kepada masyarakat Kecamatan Pulo Aceh Kabupaten Aceh Besar yang terdampak bencana puting beliung. Selain dari pemerintah bantuan juga bersumber dari dunia usaha atau CSR beberapa perusahaan di Aceh.
“Sebagai rasa persaudaraan kita, saya sampaikan tali silaturahmi dengan bantuan ini. Mudah-mudahan bisa sedikit membantu kita di tengah musibah ini,” kata Nova Iriansyah di Gampong Lamteng Pulau Nasi, Jumat (15/05).
Di antara bantuan yang diberikan adalah bahan baku bangunan seperti seng dan semen untuk memperbaiki rumah yang rusak akibat puting beliung. Selain itu, bahan sandang dan pangan juga diberikan, sehingga masyarakat terdampak bisa memanfaatkannya di bulan Ramadan dan jelang Lebaran Idul Fitri.
Nova berharap sedikit bantuan yang diberikan tersebut bisa dimanfaatkan untuk merenovasi dan merehabilitasi rumah warga yang rusak. Ia berpesan masyarakat yang terkena musibah untuk bersabar.
“Kita harus bersabar. Bukan hanya di sini, sepanjang tahun ini banyak musibah yang terjadi di Aceh,” kata Nova. Ia merinci berbagai musibah seperti covid-19, angin puting beliung, banjir bandang di Aceh Tengah dan banjir juga terjadi hampir di seluruh Aceh. “Ini adalah takdir yang tidak bisa kita hindari.”
Sebagai penganut Islam, Nova meyakini ada dimensi lain selain faktor alam dan penyakit yang menjadikan musibah banyak terjadi di Aceh.
Nova menyebutkan, kehadiran dia ke Pulo Aceh merupakan kunjungan resmi pertamanya sejak dilantik baik sebagai wakil gubernur maupun kala menjabat sebagai Plt Gubernur.
Selaku kepala pemerintahan Aceh, ia akan mengupayakan pembangunan Pulo Aceh. Untuk itu ia meminta dukungan dari DPR Aceh, Bupati Aceh Besar dan DPR Kabupaten Aceh Besar. Ia yakin dengan semua dukungan itu pembangunan Pulo Aceh akan berjalan dengan baik.
Camat Pulo Aceh, Yusra, mengatakan, sedikitnya ada 25 Kepala keluarga dari tiga desa yang terkena dampak dari bencana puting beliung yang terjadi pada Jumat 8/5 pekan lalu.
“Di Pulau Nasi ada Lamteng dan Rabo dan Desa Alue Reuyeung, sementara di Pulau Breuh puting beliung juga menimpa rumah di Lapeng dan Lampuyang,” kata dia.