10 Daerah di Aceh Dilanda Banjir dalam Sepekan, 2 Bocah Tewas

Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) mencatat ada 10 daerah di Tanah Rencong dilanda banjir dalam sepekan terakhir. Banjir menyebabkan dua bocah tewas terseret arus.

“Banjir di Aceh disebabkan oleh hujan dengan intensitas yang tinggi. Untuk pengungsi yang terdata hanya di Aceh Besar dan Banda Aceh, yang lain hanya sesaat,” kata Kepala BPBA Aceh Sunawardi saat dimintai konfirmasi wartawan, Senin (11/5/2020).

Menurutnya, banjir di Aceh disebabkan oleh meluapnya sungai setelah diguyur hujan deras. Kesepuluh daerah terdampak banjir adalah Banda Aceh, Aceh Besar, Aceh Tenggara, Pidie Jaya, Aceh Barat, Subulussalam, Bireuen, Sabang, Aceh Selatan, dan Aceh Singkil.

Ketinggian banjir mencapai 1,5 meter. Di Aceh Besar, air masing menggenangi sebagian rumah warga. Sementara di beberapa daerah saat ini sudah surut sehingga warga kembali ke rumah masing-masing.

“Dari data laporan Badan Penanggulangan Daerah (BPBD) kabupaten/kota tercatat sebanyak 2.500 jiwa masyarakat yang terpaksa mengungsi,” jelas Sunawardi.

Selain itu, banjir luapan tersebut mengakibatkan korban jiwa. Satu bocah berusia 7 tahun di Aceh Besar ditemukan tewas setelah terseret arus. Sementara di Bireuen, bayi 3 tahun meninggal dunia akibat terpeleset dan jatuh ke sungai.

Sunawardi mengungkapkan, BPBA sudah menyalurkan bantuan masa panik untuk masyarakat terdampak banjir serta membangun sarana pengungsian. Pihaknya juga mengevakuasi masyarakat yang terkena dampak banjir ke tempat aman.

“Upaya yang kita lakukan mengevakuasi, dan membantu dinas sosial untuk sarana pengungsian dan bantuan masa panik bagi korban,” ujarnya. detik.com

Berita Terkait

Berita Terkini

Google ads