Pelaksana Tugas Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, meninjau posko pengungsi yang terdampak banjir di beberapa lokasi di Aceh Besar, Jumat 8/5 sore. Nova meminta masyarakat untuk bersabar, pemerintah bakal memenuhi kebutuhan, khususnya sembako di masa panik.
“Sekarang pastikan kita selamat dan semuanya sehat dulu. Apa-apa kebutuhan disampaikan insya Allah akan kita antar segera,” kata Nova saat mengunjungi warga Garot yang mengungsi di SD Negeri Garot Aceh Besar.
Nova menyebutkan, pihaknya melalui Dinas Sosial telah menyalurkan bahan kebutuhan masa panik kepada warga yang mengungsi. Sementara Badan Penanggulangan Bencana Aceh mengirimkan tim untuk memastikan kebutuhan lainnya bagi pengungsi terlayani.
Di lokasi pengungsian, petugas Dinas Sosial dan TNI tengah mempersiapkan dapur umum. Nova meminta para petugas untuk secepatnya mempersiapkan segala kebutuhan berbuka puasa bagi masyarakat. “Penting sekali untuk dipastikan, semua kebutuhan pokok untuk malam ini harus segera tersedia.”
Kepada Kepala Dinas Sosial Aceh, Alhudri, Nova meminta untuk segera mendata masyarakat yang terdampak banjir dan berapa keluarga yang harus mengungsi akibat banjir.
Teddy Helvan, Keuchik Gampong Garot, menyebutkan ada sekitar 800 Kepala Keluarga yang terdampak langsung banjir. “115 KK sudah mengungsi. Sebagiannya masih bertahan,” kata Teddy.
Teddy menyebutkan beberapa masyarakat memilih bertahan di rumah karena alasan genangan air yang belum terlalu tinggi. “Sebagian bertahan di lantai dua rumah mereka.”
Kepada Teddy, Nova meminta agar keselamatan masyarakat diyakini diutamakan. Jika intensitas hujan masih tinggi, masyarakat sebaiknya pindah sementara ke tempat pengungsian yang lebih tinggi.
“Tinggalkan sementara rumahnya. InsyaAllah bapak-bapak TNI dan Polri akan menjaga lingkungan kita,” kata Nova yang datang bersama istri, Dyah Erti Idawati.
Usai dari Garot, Nova kemudian mengunjungi komplek Sekolah Daarut Tahfidz al Ikhlas, di Villa Citra Buana Gardenia Aceh Besar. Ratusan masyarakat komplek di Gampong Lampasi Engking, Darul Imarah, tersebut mengungsi di komplek sekolah. Nova juga menyalurkan langsung bantuan masa panik kepada ratusan masyarakat tersebut.
Wiradansyah kepala komplek setempat, mengatakan air naik sekira pukul 4 pagi, saat masyarakat tengah menikmati makan sahur. Usai makan, sebagian masyarakat mulai mengungsi ke sekolah.
“Awalnya air selutut,” kata Wirdansyah. Sebagian dari 386 keluarga di sana memilih tinggal di rumah. Hingga Jumat sore hari ini air yang menggenangi sebagian wilayah komplek sudah setinggi dada orang dewasa.
Seperti diketahui, hujan lebat sejak Kamis kemarin telah membuat sebagian wilayah Aceh dilanda banjir.
Bersama Nova ikut juga Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Aceh Muhammad Iswanto, Kepala Dinas Sosial Aceh Alhudri, Kepala Pengairan Aceh Mawardi, Kalak BPBA Sunarwandi dan Dandim 0101 BS Hasandi Lubis. []