Menteri Agama RI, Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi melantik HM Daud Pakeh sebagai Kepala Biro UIN Sultan Thaha Saifuddin, Jambi di Aula Menag, Kantor Kemenag RI, Lapangan Banteng, Jakarta, pagi tadi Jumat 17 Januari 2020.
Daud Pakeh dilantik bersamaan dengan pelantikan 11 pejabat eselon 2 lainnya di jajaran Kemenag se-Indonesia.
Sementara untuk posisi Kakanwil Kemenag Aceh masih menunggu keputusan dari Kemenag RI.
Informasi ini disampaikan Kasubbag Umum dan Humas Kanwil Kemenag Aceh, Safrizal, saat dikonfirmasi awak media, Jumat 17 Januari 2020.
“Bapak Daud Pakeh telah dilantik sebagai Kabiro UIN Jambi oleh Menteri Agama tadi di Jakarta. Sementara untuk posisi Kakanwil Kemenag Aceh kita belum tahu siapa yang akan ditunjuk oleh Kemenag RI,” ujarnya
Menurut Safrizal, Daud Pakeh adalah sosok yang berprestasi. Ia berharap dimana pun ditempatkan Daud Pakeh dapat mengulang prestasi yang pernah ia torehkan di Kemenag Aceh.
“Mewakili seluruh pegawai Kemenag Aceh saya mengucapkan terima kasih kepada Pak Daud Pakeh atas dedikasinya selama ini. Harapan kami semoga beliau selalu dalam lindungan Allah dan diberikan kesehatan dalam mengemban tugasnya yang baru,” kata Safrizal.
Sebagaimana diketahui, Daud Pakeh sudah menjabat sebagai Kakanwil Kemenag Aceh selama 4 tahun 11 bulan. Ia dilantik sebagai Kakanwil berdasarkan Surat Keputusan (SK) No B.II/3/01735 tertanggal Rabu, 4 Maret 2015 silam.
Di bawah kepemimpinan Daud Pakeh, Kemenag Aceh berhasil meraih 4 penghargaan nasional dalam bidang pendidikan dan realisasi anggaran terbaik se-Indonesia di antaranya, Kemenag Aceh ditetapkan sebagai Satker Serapan Anggaran 2017 tertinggi nomor 1 se-Indonesia dan juara umum pentas PAI Nasional 2017 yang berlangsung di Banda Aceh.
Kemudian pada 2018, Kemenag Aceh meraih penghargaan dari Menteri Agama RI sebagai Satuan Kerja Provinsi Pencetak Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Berprestasi Terbanyak pada 2018 dan penghargaan sebagai Kakanwil yang Memiliki Komitmen Tinggi dan Sukses Menyelenggarakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di tingkat Aliyah dan Tsanawiyah 2018.
Pria kelahiran Trienggadeng 31 Desember 1960 silam itu juga telah melahirkan beragam inovasi terutama di bidang pendidikan, mulai dari ujian kompetensi guru (UKG) hingga ujian semester siswa madrasah dalam bentuk online, membangun madrasah di pedalaman, dan film dokumenter tentang pembangunan madrasah di daerah terpencil. Di bidang lain, Daud melahirkan program pencanangan gerakan wakaf tunai, zakat goes to kampus dan pelayanan PTSP.
Selain itu, di masa kepemimpinannya, Daud Pakeh juga telah melahirkan aplikasi E-Dupak dan Simdupak berbasis online untuk mempermudah pengurusan kepangkatan
guru dan penghulu.