Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI asal Aceh HM Nasir Djamil meminta agar semua bakal calon anggota legislatif (Bacaleg), khususnya yang diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) harus benar-benar memahami makna dari Pancasila.
Hal demikian disampaikan oleh Anggota Fraksi PKS DPR RI itu pada kegiatan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI yaitu Pancasila, Undang-undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhineka Tunggal Ika.
Kegiatan yang berlangsung Sabtu (02/06/2018) sore itu diakhiri dengan pemberian santunan kepada anak yatim serta buka puasa bersama dengan masyarakat , Bacaleg DPRA dan DPRK dari PKS serta relawan.
Nasir Djamil mengingatkan agar Pancasila harus mampu menjadi benteng serta jati diri bangsa dalam menghadapi berbagai tantangan globalisasi dan perubahan zaman. Sehingga kata Nasir jangan sampai ada Bakal Caleg dari PKS, relawan maupun simpatisan PKS yang tidak memahami Pancasila.
“Jangan sampai ada calon-calon anggota dewan, khususnya dari PKS yang tidak memahami apa itu Pancasila, apa itu Bhineka Tunggal Ika, apa itu NKRI dan UUD 45. Ini harus dimengerti betul dan difahami sehingga bisa diimplementasikan dalam pembangunan serta kerja-kerja sebagai anggota dewan jika terpilih nantinya,” ujar anggota Komisi III DPR RI itu.
Pada kesempatan tersebut Nasir juga mengajak semua pihak untuk terlibat aktif dalam pembangunan, serta menghindari untuk menyebarkan kabar-kabar bohong atau hoax serta isu-isu sara, khususnya di Media Sosial yang bisa berdampak pada perpecahan ditengah-tengah masyarakat.
“Apalagi ini kita berada di dalam bulan Ramadhan, maka harus bijak dalam ber media sosial, jangan sampai menyebarkan fitnah, berita-berita hoax dan mengadu domba sehingga timbul perpecahan di masyarakat. Lebih baik isi ramadhan dengan memperbanyak kebaikan dari pada menghabiskan waktu dengan hal-hal yang tidak bermanfaat,” pungkasnya.