Korban ledakan sumur minyak di Desa Pasir Putih, Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur, Aceh, bertambah. Hingga siang, jumlah korban tewas menjadi 15 orang dan 40 orang luka berat.
“Korban (tewas) sudah bertambah jadi 15 orang,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) Teuku Ahmad Dadek, Rabu (25/4/2018).
Sementara korban luka berat hingga tadi berjumlah 40 orang dan dirawat di tiga rumah sakit di Aceh Timur. Selain itu lima unit rumah warga rusak berat akibat insiden tersebut.
Menurut Dadek, petugas kesulitan mengevakuasi korban dari lokasi karena api belum berhasil dipadamkan. Jenazah dan korban luka-luka yang sudah berhasil dievakuasi selanjutnya diboyong ke Puskesmas dan tiga rumah sakit.
Lima orang korban luka dirawat di Rumah Sakit Graha Bunda (Idi Rayeuk), 19 korban luka berat dirawat di Rumah Sakit Zubir Mahmud-Idi Rayeuk dan 16 orang dirawat di Rumah Sakit Abdul Aziz-Peureulak. Sedangkan jenazah korban terbakar diboyong ke puskemas Ranto Peureulak.
Saat ini, petugas gabungan masih berusaha memadamkan api. Tim ahli dari Pertamina didatangkan ke lokasi untuk membantu proses pemadaman. Petugas gabungan juga masih siaga di lokasi mengantisipasi api menjalar ke permukiman warga.
“Petugas damkar, BPBD, TNI, dan POLRI saat ini masih siaga di lokasi kejadian kebakaran untuk mengantisipasi dampak kebakaran meluas ke pemukiman masyarakat,” jelas Dadek. detik