Sejumlah Tokoh Aceh seperti Muhammad Yus, Mantan Ketua DPR Aceh, Miswar Sulaiman, mantan Ketua Partai Umat Islam Aceh, dan Thantawi Ishak, mantan Sekda Provinsi Aceh telah mendaftar sebagai Bakal Caleg (Bacaleg) Partai Bulan Bintang.
Abu Yus dan Thantawai Ishak merupakan dua tokoh penting Aceh, telah resmi menjadi kader dan mendaftarkan diri langsung sebagai Bacaleg Bulan Bintang pada pemilu 2019, di Markaz Wilayah PBB Aceh, diterima langsung oleh Sekretaris DPW PBB Aceh, Zulmahdi Hasan, bersama dengan para pengurus lainnya.
Sekretaris DPW PBB Aceh Zulmahdi Hasan mengatakan, Abu Yus panggilan akrab Muhammad Yus merupakan mantan Ketua PPP Aceh, yang juga pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) periode 2004-2009 dari Partai PPP, sebagai Ketua KB PII Aceh saat ini, beliau mengaku Masyumi tulen yang banyak berguru pada Ulama kharismatik sekaligus tokoh perjuangan Aceh Alm.Tgk.Muhammad Daoed Beureueh.
“Saya adalah kader PPP sejak muda, dan hingga saat ini orang mengenal saya dengan sebutan Abu Yus PPP, Istiqamah saya dengan partai yang telah membesarkan saya akhirnya menemui batas,” jelas Abu Yus saat mendaftar.
Menurut Zulmahdi, dengan bahasa pelan dan lemah lembut abu yus berkisah tentang sejarah panjang karir politik hingga sikap terakhirnya bersama Partai Bulan Bintang, Ia mengaku sulit dan dilematis, karena saya tidak mengejar jabatan. “Tapi ini bicara ummat dan masa depan perjuangan Islam,” kata Abu Yus yang pernah bersama Prof.DR.Yusril Ihza Mahendra membahas UU NAD dan masa depan perdamaian Aceh pada saat beliau anggota DPR RI
Pada kesempatan itu, hadir bersama Abu Yus mantan sekda Aceh masa jabatan Gubernur Abdullah Puteh yaitu, Tantawi Ishak, turut bersama Abu Yus mengunjungi Markaz Wilayah PBB Aceh untuk bersilaturrahim sekaligus menyatakan bergabung bersama jamaah PBB baik sebagai kader maupun untuk berjuang menjadi Bacaleg pada Pemilu 2019.
“Saya tidak mempersoalkan nomor urut berapa ditempatkan sebagai Caleg, terpenting bagi saya adalah mewakafkan sisa usia ini bersama umat memperjuangkan PBB sebagai partai umat, agar berjaya pada Pemilu 2019 dan seterusnya,” kata Thantawi Ishak.
Kecuali berpengalaman di dalam birokrasi pemerintah Aceh. Beberapa jabatan lain yg pernah beliau jabat adalah sekretaris posko penanggulangan bencana Tsunami NAD, plt Ketua PMI Aceh juga Ketua Alumni Fakultas Hukum Unsyiah mendaftar sebagai Bacaleg DPR Aceh Dapil-I, “Mudah-mudahan kehadiran saya memberi manfaat untuk PBB,”harapnya.
Abu Yus, kata Zulmahdi mendaftar sebagai Bacaleg DPR RI Dapil Aceh-I, menyusul sebelumnya H.Miswar Sulaiman yang telah mendaftar untuk DPR-RI pada Dapil yang sama, untuk diketahui, H. Miswar Sulaiman juga mantan Anggota DPR Aceh, selama tiga periode dari PPP, aktivis Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) Aceh yang juga Pelajar Islam Indonesia (PII).
Kedua tokoh Aceh, sudah cukup lama tidak aktif dalam dunia politik, sama seperti Abu Yus, Tokoh senior ini merasa terpanggil untuk turut serta berjuang bersama PBB, menyelamatkan masa depan politik Islam di tanah air, bagi saya berpolitik itu Ibadah, begitu ungkapan Bang Mis sapaan akrab beliau dikalangan aktivis.
Dengan kehadiran banyak tokoh senior Aceh dan berpengalaman di bidangnya masing-masing, lanjut Zulmahdi, sebuah bukti PBB adalah partai tumpuan dan harapan umat. “Kita siap menerima dan menfasilitasi putra-putri terbaik Aceh untuk ikut berjuang menyuarakan aspirasi rakyat Aceh melalui parlemen periode 2019-2024,” ujarnya.[
