Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Aceh mempunyai target agar masyarakat Aceh bisa mengetahui dampak dari kependudukan.
Upaya itu dilakukan salah satunya dengan membentuk SSK (Sekolah Siaga Kependudukan) di sekolah tingkat SMA.
Hal demikian disampaikan Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Aceh Sahidal Kastri pada Rakorda Program KKBPK dalam rangka integrasi kampung KB bersama mitra kerja tingkat Provinsi Aceh dan Kabupaten/kota tahun 2018, Selasa (06/03/2018).
Rakorda tersebut mengusung tema “INTEGRASI KAMPUNG KB BERSAMA MITRA KERJA TINGKAT PROVINSI ACEH DAN KAB/KOTA TAHUN 2018”, yang bertujuan menyusun Strategi Program KKBPK tahun 2018.
Sahidal menyebutkan, Pembentukan SSK di sekolah-sekolah bukan dengan menambah mata pelajaran maupun jam pelajaran, akan tetapi semua mata pelajaran yang sudah ada, diintegrasikan dengan program-program kependudukan.
Selain itu di sekolah-sekolah siaga kependudukan itu juga akan disediakan pojok-pojok baca untuk mengisi waktu senggang pelajar, khususnya menambah wawasan terkait dengan materi kependudukan, syariat Islam dan keluarga.
“Kita inginkan semua mata pelajaran diintegrasikan dengan persoalan kependudukan, misalnya dalam pelajaran Biologi apa yang kita integrasikan, agama, ekonomi dan lain sebagainya,” lanjut Sahidal.
Selain itu Sahidal menyebutkan, RAKORDA tahun 2018 ini juga digunakan sebagai momentum untuk memperbarui tekad dalam memperkuat Ketahanan Keluarga dan memperkuat keluarga keluarga di Aceh. Hal ini menurutnya sesuai dengan visi misi Pemerintah Aceh yang menginginkan membawa Aceh menjadi “Aceh Yang Hebat”.
“Rakorda Program KKBPK 2018 merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh Perwakilan BKKBN Provinsi Aceh dengan tujuan secara umum untuk meningkatkan sinergisitas, komitmen dan dukungan pemerintah, pemerintah daerah dan mitra kerja dalam pemerataan pengelolaan dan pelaksanaan program KKBPK guna meningkatkan kualitas manusia,” pungkasnya.
Pada Rakorda tersebut BKKBN Aceh juga memberikan Penghargaan pada OPD KB terbaik dalam pencapaian Program KKBPK Tahun 2017 dan pengelolaan gudang alkon terbaik tahun 2017.
Adapun 10 kabupaten/kota dengan pencapaian Program KKBPK terbaik Tahun 2017 masing-masing Pidie Jaya, Aceh Tenggara, Simeulu, Aceh Barat, Banda Aceh, Pidie, Langsa, Aceh Barat Daya, Aceh Selatan, dan Nagan Raya.
Sedangkan pengelolaan gudang alkon terbaik tahun 2017 masing-masing, juara I Bener Meriah, disusul Aceh Singkil, Aceh Jaya, Nagan Raya dan Aceh Utara.