Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh Arida Sahputra mengaku menerima banyak laporan masyarakat terkait adanya lempengan besi pada tabung gas LPG 3 Kg.
Masyarakat menilai lempengan besi tersebut membuat tabung gas LPG 3 kg menjadi semaki berat.
Anggot Komisi B DPRK Banda Aceh Arida Saputra meminta pihak PT Pertamina agar memberikan penjelasan kepada masyarakat terkait keberadaan lempengan besi tersebut, sehingga masyarakat tidak menduga-duga.
“Kami dalam beberapa kali pertemuan dengan masyarakat ada yang menanyakan terkait lempengan besi di tabung gas 3 kg, kami fikir ini pasti ada manfaatnya, tapi hal itu harus diberikan penjelasan oleh pihak berwenang, dalam hal ini Pertamina,” ujar Arida Jumat (16/02/2018).
Selain itu anggota Fraksi PKS DPRK Banda Aceh itu juga mengharapkan kepada pihak pertamina, agar menjamin ketersediaan LPG, khususnya LPG 3 kg di tengah-tengah masyarakat, serta ada jaminan agar LPG yang dijual sesuai dengan Harga Eceran tertinggi (HET) yang telah ditentukan pihak Pertamina.
“Kita harapkan agar apa yang sempat terjadi sebelumnya itu bisa dicegah, dimana harga LPG 3 Kg dijual mahal, dan sudah mahal, barangnya juga susah didapatkan, maka kita kembali berharap agar Pertaminan menjamin ketersediaannya setiap saat,” pungkas Arida.