Polisi membina belasan pria kemayu di Aceh Utara yang diamankan dari sejumlah salon saat dilakukan operasi penyakit masyarakat. Setelah dibina, para pria kemayu tersebut kembali menjadi pria normal.
Pembinaan yang dilakukan polisi mulai olahraga fisik hingga siraman rohani. Selain itu, Kapolres Aceh Utara AKBP Untung Sangaji memberikan pakaian kepada para pria tersebut.
“Mereka yang kita amankan dan bina ada 12 orang. Awalnya mereka kemayu. Setelah kita bina, mereka telah sadar dan kembali ke kodratnya, mulai dari segi penampilan hingga tingkah laku,” kata Untung Sangaji kepada detikcom, Selasa (30/1/2018).
Untung mengungkapkan pihaknya juga berencana mengajari para pria itu kerajinan industri rumahan. Diharapkan pria tersebut nantinya lebih menghasilkan dan mandiri.
“Kerajinan itu hobi saya. Apalagi kerajinan yang berbeda dari yang lain, kita akan buat nanti. Terpenting, mereka terus ingin berubah,” sebut Untung.
Menurut Untung, meski para pria itu pernah berada di jalur yang salah, bukan berarti mereka tak dapat kembali ke kodratnya. Untuk itu, mereka harus dibina kembali ke hal yang benar, salah satunya dengan memberikan arahan mengenai lapangan pekerjaan yang pantas untuk laki-laki.
“Kemarin sore (Senin), mereka sudah dipulangkan ke tempat tinggal atau domisili masing-masing. Ada 12 orang, 11 dari mereka sudah pulang. Satunya lagi masih kita periksa terkait temuan konten porno di HP-nya. Walau sudah dipulangkan, mereka tetap diminta datang ke Polres Aceh Utara agar mendapatkan pembinaan susulan. Semoga mereka terus berubah,” ucap Untung.
DETIK
