Wakil Ketua DPR Aceh Teuku Irwan Djohan melalui akun media sosialnya memaparkan sejumlah program aspirasi masyarakat yang tidak sesuai S.O.P Tim Anggaran Pemerintah Aceh (TAPA) atau “Merah” .
Setidaknya ada empat bidang yang disampaikan Teuku Irwan, masing-masing, Bidang Beasiswa Pendidikan, Bidang Sarana Pendidikan & Olahraga, Bidang Infrastruktur dan Bidang Sarana Ibadah & Dayah.
“Sehubungan dengan adanya usulan program dari masyarakat melalui saya untuk diperjuangkan agar masuk dalam APBA 2018, maka sesuai dengan sumpah jabatan kami saat dilantik, yakni “memperjuangkan aspirasi masyarakat”, saya sudah berupaya untuk meneruskan permohonan tersebut,”Tulis Irwan.
Namun kata Irwan, dikarenakan adanya S.O.P (Standar Operasional Prosedur) yang ditetapkan pada tanggal 8 Desember 2017 oleh Tim Anggaran Pemerintah Aceh (TAPA), maka beberapa program permohonan dari masyarakat tersebut gagal diperjuangkannya.
“Saya menginformasikan ini secara terbuka kepada publik, agar para pemohon dapat mengetahui perkembangan ini, dan tidak menunggu-nunggu penuh harap, serta beranggapan bahwa DPRA yang tidak meneruskan aspirasi masyarakat tersebut,”ujar Irwan, Selasa (16/01) malam.
