UIN Ar-Raniry Disebut Telah Ternoda, Ini Sebabnya!

Penyelenggaraan Audisi Indonesia Idol di tahun 2017 di Kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh memunculkan protes keras dari berbagai elemen masyarakat Aceh.

Protes itu terlihat dari derasnya kecaman yang mengalir di media sosial, Sabtu (21/10))

Sesuai dengan poster yang beredar, Aceh dipilihmenjadi lokasi pertama pelaksanaan audisi, acara akan dilaksanakan hari Sabtu (21/10/2017), masing-masing digelar di daerah Hutan Kota, Blang Padang, Café le More, Café Breaktime, Ulee lheu, Museum Tsunami, Pasar Aceh, Hermes Mall, Kapal Apung, Cabai Mamak, dan UIN Ar-Raniry Aceh.

Menanggapi audisi kegiatan tersebut  Tuanku Muhammad selaku Ketua Umum PW KAMMI Aceh sangat menyayangkan tempat pelaksaan acara ini dipilih UIN Ar-Raniry.

Menurut Tuanku, seharusnya pihak panitia dalam memilih tempat Audisi bisa memikirkan terlebih dahulu dimana tempat yang cocok dan layak.

“Tidak semua tempat bisa dijadikan sebagai tempat Audisi Indonesia Idol. Memilih UIN Ar-Raniry merupakan kesalahan dalam penentuan tempat, akibatnya,  banyak rakyat Aceh sekarang yang kecewa atas hal ini,”lanjut dia.

Tidak hanya panitia,  pihaknya juga menyesalkan pihak Kampus UIN AR- Raniry karena terkesan membiarkan penyelenggaraan ini terlaksana di UIN Ar-raniry, buktinya,  acara audisi bisa dilaksanakan di Wisma UIN Ar-raniry.

Padahal menurut Tuanku, selama ini Rektor UIN Ar-Raniry terkenal sebagai salah seorang yang selalu mengajak masyarakat Aceh untuk menjaga pelaksanaan Syariat Islam.  Namun kenyataannya di kampus yang ia pimpin  justru terjadi ajang pencarian bakat Indonesia Idol yang jauh dari nilai-nilai keislaman.

“Kita semua tahu bahwa UIN Ar-Raniry merupakan kampus yang memiliki kesan sebagai tempat menuntut ilmu-ilmu agama Islam dan telah melahirkan kader-kader ulama seperti Almarhum Prof.  Shafwan Idris.  Namun sekarang UIN Ar-Raniry telah ternoda karena mau dijadikan tempat melahirkan calon-calon penyanyi”. Kata Tuanku yang juga merupakan Alumni UIN Arraniry.

Oleh karena itu,  KAMMI mendesak agar acara audisi Indonesia Idol di UIN Ar-Raniry bisa segera dibatalkan dan tidak dilanjutkan, sehingga tidak menimbulkan kekecewaan di tengah masyarakat Aceh.

Berita Terkait

Berita Terkini

Google ads