Sultan Jogja Undang Pemerintah Aceh Bahas Asrama

Gubernur Aceh Zaini Abdullah mengakui sudah menerima surat undangan dari Sultan Yogyakarta untuk membahas kelanjutan asrama Aceh yang dipersengketakan.

Hal demikian disampaikan Gubernur Aceh, diwawancarai disela-sela kegiatan Penas KTNA ke XV di Banda Aceh, Senin (08/05).

Gubernur pun mengaku sudah mengirim tim ke Yogyakarta untuk memenuhi undangan Sultan pada hari Selasa (09/05).

Zaini mengatakan, Sultan Yogyakarta memberikan respon yang cukup baik terhadap surat yang dilayangkan pemerintah Aceh sebelumnya yang mengharapkan bantuan sultan untuk menyelesaikan persoalan asrama mahasiswa yang sedang menghadapi gugatan.

“Besok (Selasa) pemerintah Aceh diundang ke Joga, dan saya sudah kirim tim yang terkait kesana, dan kita berharap agar persoalan ini bisa sesegera mungkin diselesaikan dan ada solusi yang terbaik bagi kita,”ujar Zaini.

Bahkan kata Zaini, pada saat bersamaan Sultan Jogja juga mengundang delegasi dari daerah lain yang juga memiliki asrama di Yogyakarta, sehingga persoalan yang dihadapi asrama Aceh tidak terjadi terhadap daerah lain.

“Kita menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada sultan atas keseriusan beliau memperhatikan apa yang telah kita sampaikan sebelumnya,”ujar Zaini didampingi Kepala Biro Humas Pemerintah Aceh Mulyadi Nurdin.

Seperti diberitakan sebelumnya, Gubernur Aceh Zaini Abdullah pada 26 April 2017 lalu melakukan pembahasan serius terkait asrama mahasiswa Aceh di Poncowinatan dengan Gubernur DI Yogyakarta, Sultan Hamengkubuwono X. Pembahasan yang berlangsung di Hotel Bidakara, Jakarta, tersebut dilakukan usai pembukaan Musrenbangnas oleh Presiden Joko Widodo.

Kepada sultan Yogakarta, Gubernur Zaini menjelaskan bahwa  mahasiswa Aceh sangat membutuhkan asrama tersebut untuk melanjutkan pendidikan di sana.

Berita Terkait

Berita Terkini

Google ads