Provinsi Aceh berhasil memenangkan Kompetisi Pariwisata Halal Nasional 2016 (KPHN). Keberhasilan ini juga menjadikan Aceh sebagai perwakilan Indonesia untuk bersaing pada World Halal Travel Awards 2016 di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab melalui pemungutan suara (vote).
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh Reza fahlevi melalui Kepala Bidang Pemasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh Ramadhani, Senin (26/9) di Banda Aceh.
Ia menyatakan, keberhasilan ini tidak hanya dirasakan sebagai sebuah kemenangan belaka melalui hasil voting, media membangun pencitraan positif tentang Aceh dan momen untuk memperkenalkan Aceh kepada wisatawan.
Namun, katanya, keberhasilan ini harus menjadi syafaat dan semangat bagi kita semua sebagai “host” untuk berbenah dan membangun pelayanan masyarakat dalam mewujudkan Aceh sebagai destinasi wisata halal terbaik dunia.
Untuk itu, dia mengajak semua pihak kiranya dapat membuktikan bahwa Aceh siap bersaing di tingkat internasional melalui voting, sebagaimana yang dilaksanakan pada KPHN lalu.
“Ayo buktikan Aceh siap bersaing kembali secara internasional melalui voting mulai tanggal 17 Oktober hingga 25 November 2016,” ajaknya.
Sebagaimana diketahui, Aceh berhasil memenangkan KPHN yang diselenggarakan Kementerian Pariwisata Republik Indonesia untuk tiga kategori dari 15 kategori.
Adapun kategori yang berhasil diraih Provinsi Aceh meliputi destinasi budaya ramah wisatawan muslim terbaik, airport ramah wisatawan muslim terbaik (Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda), dan daya tarik wisata terbaik (Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh).