Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Banda Aceh menyatakan kedatangan kelompok terbang (Kloter) pertama asal Provinsi Aceh molor sekitar empat jam dari jadwal yakni dari pukul 14.30 Wib menjadi pukul 18.14 WIB.
“Perubahan jadwal kedatangan ini disebabkan oleh kepadatan jalur penerbangan di Jeddah, sehingga mengakibat adanya perubahan jadwal penerbangan jamaah asal Aceh,” kata Ketua PPIH Debarkasi Banda Aceh, M Daud Pakeh di Banda Aceh, Senin.
Ia menjelaskan perubahan jadwal tersebut kerap dialami oleh kloter pertama atau kedua mengingat pada saat bersamaan seluruh jamaah haji dari berbagai penjuru dunia kembali ke negara masing-masing.
“Insya Allah jamaah kloter kita akan mendarat di Bandaran Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang Aceh Besar sesuai dengan jadwal perubahan yang telah ditetapkan,” kata Daud Pakeh.
Ia menyebutkan jumlah jamaah haji Aceh Kloter pertama yang akan tiba di Tanah Air tersebut sebanyak 389 orang dari total yang berangkat sebanyak 391 jamaah dan dua diantranya meninggal di Tanah Suci karena sakit.
Jamaah kloter pertama yang akan tiba di provinsi ujung paling barat Indonesia itu berasal dari Langsa, Aceh Timur, Aceh Besar dan Aceh Tamiang.
Pada musim haji 1437 Hijriah, Provinsi Aceh memberangkatkan sebanyak 3.200 jamaah haji yang terdiri atas jamaah haji reguler 3.111 orang, TPHD 29 orang, mutasi masuk 20 orang dan petugas kloter 40 orang.
