Wakil walikota Banda Aceh Zainal Arifin berharap kepada Jamaah Calon Haji (JCH) asal kota Banda Aceh agar tidak disibukkan dengan membeli oleh-oleh untuk dibawa pulang ke tanah air.
Pasalnya diingatkan Zainal, oleh-oleh yang dibeli di Arab Saudi umumnya juga bisa dibeli di Banda Aceh, oleh karena itu ia berharap agar para jamaah haji fokus untuk melakukan ibadah sehingga menjadi haji yang mabrur.
“Karena lazimnya jamaah haji kita selesai tahalul sudah kurang konsentrasi ibadah, makanya kita berharap jangan disibukkan dengan oleh-oleh, karena oleh-oleh yang sama ada di Banda Aceh, apalgi yang kita beli disana, juga produksi Indonesia,”ujar Zainal pada acara Pelepasan dan Peusijuek JCH PNS di lingkungan Pemko Banda Aceh, Kamis (3/9), di Aula Lantai IV Balai Kota Banda Aceh
Zainal mengatakan haji yang mabrur akan banyak mendatangkan manfaat bagi kota Banda Aceh yang sedang berupaya menuju model kota Madani,“ Kalau haji mabrur pasti bermanfaat bagi daerah kita, minimal kalau dia tidak bisa membuat orang lain baik dia tetap baik, dan ini kita butuhkan untuk kota madani,”ujarnya lagi.
Pada kesempatan tersebut Zainal juga mengingatkan Jamaah Calon Haji (JCH) asal kota Banda Aceh untuk senantiasa menjaga kesehatan karena akan menghadapi cuaca yang sangat berbeda dengan di tanah air.
“Mengkonsumsi makanan sehat yang banyak mengandung akan gizi nutrisi yang baik untuk kesehatan dan memperhatikan Kebersihan Makanan dan minuman Selama Di Tanah Suci Mekkah,”ujarnya.
Adapun JCH dari PNS Pemko Banda Aceh tahun ini berjumlah 104 orang, yang terdiri dari 54 wanita dan 46 laki-laki, Seluruh JCH akan dibagi dalam tiga kloter. Kloter I akan terbang ke Jeddah pada 9 September, Kloter II berangkat 11 September, dan Kloter III akan berangkat pada Minggu dinihari.
