Dinas Kominfo Kota Tangerang Studi Banding ke Dishubkominfo Banda Aceh

Program unggulan Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Banda Aceh adalah transportasi berbasis IT selanjutnya transportasi berbasis massa dan transportasi berbasis evakuasi.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Dishubkominfo Banda Aceh  Muzakkir Tulot,  dihadapan peserta study banding dari Dinas Kominfo Kota Tangerang dalam rangka penyusunan rancangan Peraturan Walikota Tangerang tentang Penyelenggaraan, Penempatan dan Pengendalian Perangkat Telekomunikasi Microcell di Kota Tangerang.

Dalam lintas Dishubkominfo juga mempunyai aplikasi tersendiri antaranya berupa aplikasi e-SIM-PKB, aplikasi SIM-KAPAL serta aplikasi POSTEL yang saat ini sedang dirancang.

“Aplikasi SIM-PKB yaitu aplikasi berbasis web untuk mengelola administrasi pengujian kendaraan bermotor. Aplikasi SIM-PKB versi publik ini berfungsi untuk memberikan informasi waktu pengujian berikutnya dari Plat Nomor Kendaraan pada form disamping.” papar Muzakkir.

Menurut Muzakkir perihal perangkat Telekomunikasi atau menara yang saat ini ada di Kota Banda Aceh sudah terdata sebanyak 191 unit, namun 40% belum mengantongi izin.

“Kita masih terus berbenah dan selalu mengevaluasi menyangkut permasalahan tower, hingga saat ini masalah tower belum pada puncaknya dan masih dalam rancangan kami serta menyangkut peraturan tower yang ada dikota Banda Aceh hingga saat ini masih merujuk pada perda provinsi.” ujar Muzakkir.

Sementara itu Kepala Dinas Kominfo Kota Tangerang Muhtarom  mengakui kunjungan kerja ke Dishubkominfo Kota Banda Aceh sebagai bentuk penyusunan rancangan Walikota terkait penyelenggaraan, Penempatan dan Pengendalian Perangkat Telekomunikasi Microcell di Kota Tangerang.

“Salah satu alasan kita studi banding karena ketertarikan kami pada paparan seminar di Jakarta yang diisi oleh ibu Walikota Banda Aceh yang mana beliau juga menjadi pembicara pada Asia Afrika.” ungkap Kadis Kominfo Tangerang.

Berita Terkait

Berita Terkini

Google ads