Wagub Minta FPM Fokus Berdayakan Ekonomi Rakyat Aceh

Wakil Gubernur Aceh, H Muzakir Manaf mengharapkan Federasi Pekerja Mandiri (FPM) Aceh menjadi mitra strategis pemerintah Aceh dalam menuntaskan pengangguran di Bumi Serambi Mekkah ini. FPM, kata Wagub, memiliki peran besar dalam mengayomi masyarakat untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan hidup.

“Karena di Aceh masih banyak pengganguran akibat konflik yang berkepanjangan. Kita berharap FPM bisa fokus membantu memberdayakan ekonomi rakyat Aceh,” kata Muzakir Manaf, dalam seremonial pelantikan dewan pengurus wilayah Federasi Pekerja Mandiri (FPM) Aceh, periode 2015 -2019  di Anjong Mon Mata Komplek Meuligoe Gubernur Aceh, Banda Aceh, sabtu (25/4) malam.

Federasi Pekerja Mandiri (FPM) Aceh merupakan wadah atau serikat bagi para pekerja di sektor informal. Pria yang kerap disapa Mualem ini juga mengimbau FPM untuk membantu para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) dan kelompok usaha lainya secara maksimal. “Harapan saya, segera  pikirkan langkah-langkah strategis untuk membantu pemerintah mengurangi penganguran dan membina pekerja mandiri di Aceh” terang Muallem

“Kami siap memberikan dukungan terhadap FPM dalam menjalankan berbagai program kerjanya. Kita juga sangat berharap program yang menyentuh terhadap rakyat Aceh,” imbuh Wagub Muzakir Manaf.

Menurutnya, tantangan yang dihadapi para pekerja sektor informal semakin meningkat seiring perputaran zaman, terutama di sektor-sektor UKM. Untuk itu Wagub mengajak organisasi tersebut juga berperan aktif memberi perlindungan dan membangun solidaritas yang tinggi diantara sesama pekerja, antara pekerja dan serikat pekerja, serta antara pekerja dengan perusahaan.

Ketua FPM Aceh H Hanansyah mengungkapkan, masih banyak penganguran di Aceh yang harus di benahi, padahal Aceh memiliki potensi sumber daya alam yang sangat besar dalam berbagai sektor yang bisa di manfaatkan.

Sementara itu, Ketua Umum FPM Pusat H. Toto Budi Utomo Santoso, mengatakan pekerja mandiri merupakan bantalan perekonomian Indonesia. Pada saat krisis terjadi di Indonesia para pekerja sektor informal ini mampu bertahan dari pengaruh inflasi. Adv

Berita Terkait

Berita Terkini

Google ads