Gubernur Aceh Zaini Abdullah mengharapkan kehadiran Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) mampu mendorong semangat keterbukaan di berbagai sektor sehingga dapat membantu pemerintah dalam membangun clean governance yang efektif.
Hal ini disampaikan Gubernur dalam sambutannya yang dibacakan Asisten Administrasi Umum Sekda Aceh, Muzakkar A. Gani dalam Seminar Internasional bertajuk “Global Educational Communication Technology” yang sekaligus dirangkai dengan pengukuhan pengurus DPD PPWI Aceh, Kamis (26/3) di Auditorium AAC, Kampus Universitas Syiah Kuala, Darussalam Banda Aceh.
Gubernur juga meminta, PPWI berperan optimal dalam mendorong tumbuhnya semangat masyarakat Aceh menjadi pewarta warga sehingga hak masyarakat untuk mendapatkan informasi berjalan dengan baik di Serambi Mekkah ini.“Dengan keberadaan PPWI, kita harap aktivitas pewarta warga kian berkembang dan informasi yang beredar di masyarakat semakain cepat dan dinamis,” terang Gubernur.
Sementara itu, Ketua DPP PPWI Pusat, Wilson Lalengke mengatakan, PPWI lahir untuk mengantisipasi setiap ketidakseimbangan informasi yang dihasilkan oleh pemberitaan selama ini di kalangan masyarakat. “Oleh karena itu kehadiran PPWI dapat menyediakan informasi yang memadai kepada publik agar mampu membentuk perspektif yang berbeda dari warga dan media,” paparnya, usai mengukuhkan pengurus PPWI Aceh periode 2015-2020. Kepengurusan tersebut di ketuai oleh Prof. Syamsul Rizal, Rektor Unsyiah Banda Aceh.
