Walikota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal Senin (23/02) menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kota Banda Aceh tahun anggaran 2014 kepada Kepala Badan Pengawas Keuangan (BPK) Republik Indonesia perwakilan Aceh, Maman Abdurrahman di kantor BPK-RI Perwakilan Aceh, Jalan P Nyak Makam, Banda Aceh.
Illza mengatakan LKPD tersebut dilaporkan neraca per 31 Desember 2014, laporan realisasi anggaran untuk tahun yang berakhir sampai dengan 31 Desember 2014, laporan arus kas untuk tahun yang berakhir sampai dengan 31 Desember 2014 dan catatan atas laporan keungan untuk tahun yang berakhir sampai dengan 31 Desember 2014.
“LKPD juga kami lengkapi dengan surat penyataan tanggung jawab Walikota Banda Aceh, hasil review Inspektorat Kota Banda Aceh, surat pernyataan LKPD yang telah direview Inspektorat Banda Aceh, laporang keuangan BUMD PDAM Tirta Daroy dan laporan barang daerah tahun 2014,” tambah Illiza.
Dokumenn tersebut, diserahkan Illiza kepada Maman Abdurrahman untuk dapat dipergunakan sebagai bahan pemeriksaan LKPD Kota Banda Aceh. “Harapan kami BPK dapat memberikan masukan-masukan dan mudah-mudahan ada peningkatan dan semakin berkurang jumlah temuan sehingga Kota Banda Aceh kembali dapat mempertahankan WTP yang telah diraih 6 kali berturut-turut,” harap Illiza.
Sementara itu, Kepala BPK-RI Perwakilan Aceh, Maman Abdulrachman menyambut baik dan mengapresiasi kebijakan Pemko Banda Aceh yang menyerahkan LKPD lebih cepat dari waktunya. “Sesuai aturan, sejak hari ini maka ‘argo’ BPK sudah mulai berputar dan mulai bekerja untuk kemudian melakukan penilaian dan audit sehingga dalam 60 hari kedepan sudah ada Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas LKPD ini,” kata Maman.
Artinya, lanjut Maman, tepat tanggal 22 April nanti pihaknya akan menyerahkan LHP kepada pihak Pemerintah Kota Banda Aceh. “InsyaAllah LHP akan kita serahkan Rabu, 22 April nanti, semoga,” ungkap Maman dan direspon dengan baik oleh Walikota karena hari itu bertepatan dengan HUT Kota Banda Aceh yang ke-810.