Umat Katolik Akui Tingginya Nilai Toleransi Masyarakat Aceh

Umat Katolik di Aceh mengakui akan tingginya nilai toleransi dan sikap saling menghargai antara pemeluk agama yang ditunjukkan masyarakat Aceh. Hal itu ditunjukkan dengan tidak pernah adanya konflik antar umat beragama di daerah yang dijuluki Serambi Mekkah ini.

Hal demikian disampaikan Pembimas Katolik Kantor Wilayah Kementrian Agama Provinsi Aceh Baron Ferryson Pandiangan menyikapi toleransi beragama di provinsi Aceh.

Baron mengatakan umat Katolik diterima dengan baik di provinsi Aceh, baik dilingkungan kantor tempat mereka bekerja maupun di desa tempat mereka tinggal.  Bahkan ia mengakui semakin merasakan diri sebagai Katolik  dari pada sebelumnya saat tinggal di Medan, Sumatera Utara.

“Saya pribadi sebagai orang Katolik yang dulu dari Medan, jujur saya mengatakan setelah di Aceh ini saya merasakan diri sebagai Katolik yang lebih Katolik daripada dulu saya di Medan,” ujarnya.

Ia menyebutkan selama bertugas di Aceh imannya sebagai Katolik semakin ditantang, “Waktu saya di Medan memang saya ke Geraja tapi ya Gereja, tapi tidak saya rasakan manfaatnya seperti sekarang ini, iman saya makin ditantang disini, apakah saya mampu menjadi Katolik yang baik, karena kalau dulu berdoa ya berdoa semacam rutinitas gitu,” lanjutnya.

Meskipun demikian diakui sempat terjadi seidikit goyangan terhadap umat Katolik pada tahun 2012 silam, hal itu disebabkan karena kesalahpahaman diantara masyarakat yang belum bisa membedakan antara Katolik dengan Protestan, meskipun keduanya sama-sama umat kristiani.

“ Bahkan Dikalangan kantor juga masih belum bisa membedakan antara kristiani dengan Katolik, memang sama-sama umat kristiani tapi beda sekali,” lanjutnya.

Baron mengakui keberadaan mareka juga mendapatkan sambutan yang baik dari masyarakat tempat mereka tinggal, sehingga nyaris tidak permasalahan yang harus dihadapi. Ia mencontohkan saat natal dan tahun baru beberapa waktu lalu, banyak juga rekan kerja maupun warga sekitar tempat tinggal yang mengucapkan selamat.

Berita Terkait

Berita Terkini

Google ads