Sebanyak 27 guru dayah di Aceh mengikuti seleksi Pendidikan Kader Ulama (PKU) di Aula Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh, Rabu, (19/11). Seleksi yang dilaksanakan oleh Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) Kanwil Kemenag Aceh ini adalah program dari Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kemenag Pusat yang sudah berlangsung sejak beberapa tahun terakhir.
Ketua Panitia pelaksana seleksi, Rusdy mengatakan, program beasiswa Magister yang disediakan adalah untuk program studi Kajian Islam Nusantara yang bekerjasama dengan STAIN NU Jakarta dan Program Studi Manajemen Pendidikan yang bekerjasama dengan UIN Malang.
Dari 25 peserta yang mengikuti seleksi, peserta yanng memilih program studi Kajian Islam Nusantara sebanyak 13 orang, dan peserta yang memilih program studi Manajemen Pendidikan sebanyak 12 orang.
Rusdy menambahkan, materi test yang diuji dalam seleksi ini adalah pengetahuan agama secara umum, bahasa Inggris, Bahasa Arab, studi Kepesantrenan, wawancara dan test khusus sesuai dengan program studi pilihan.
Sementara itu, Kabid PD Pontren Kanwil Kemenag Aceh, H. Abrar Zym, dalam sambutannya mengatakan, pihaknya berharap agar banyak dari guru-guru dayah peserta seleksi PKU ini bisa lulus seleksi. Sebab, testing ini diselenggarakan secara nasional dan tidak berbasis kuota. Artinya, semua peserta bisa kemungkinan lulus semua, dan bisa saja tidak lulus semua. “Tapi demikian, kita berharap semuanya bisa lulus”, ujar Abrar.
